Kecamatan satu ini berada di tengah antara Batam dan Singapura. Tentunya, jarak Singapura lebih dekat lagi dari pantai di pulau ini.
Pengunjung dapat menjangkaunya dengan menyeberang hanya beberapa menit dari Sekupang.
Wisatawan biasanya menggunakan perahu tradisional "boat pancung" menuju lokasi ini dari pelabuhan rakyat di Sekupang. Penduduk asli lokasi ini merupakan etnis Melayu.
Bahkan, dulunya mata uang dolar Singapura jadi alat transaksi di Belakang Padang dan masyarakat di sini biasa keluar masuk negeri jiran tersebut pada saat itu.
Baca Juga: Pantai di Barelang Batam yang Bisa untuk Camping, Dapat Jadi Pilihan Akhir Pekan
Belakang Padang konon adalah Batam pada awalnya. Hingga pada 1983 Pulau Batang (kini Batam) menjadi kotamadya di Provinsi Riau dan Belakang Padang menjadi salah satu kecamatannya.
Singapura akan terlihat jelas jika dilihat di Kecamatan Belakangpadang.