SUDUTBATAM.COM - Masyarakat Batam, khususnya di sekitar wilayah perumahan Botania, Batam Center mengeluhkan suplai air bersih yang tak mengalir.
Kinerja SPAM BP Batam pun terus disorot, pasalnya pasca memenangkan PT Moya Indonesia dalam mengelola air bersih di hilir pelayanan air bersih di Batam kian buruk.
Hidayat salah satu warga Perumahan Bintang Raya mengatakan air bersih merupakan kebutuhan utama. Namun sudah tiga hari ini menurutnya air tak mengalir.
Lebih parahnya lagi, Spam Batam tidak melakukan sosialisasi terlebih dahulu. Akibatnya banyak masyarakat yang kehabisan air mengalir.
"Pelayanannya semakin buruk, baru kali ini saya tinggal di sini mati air sampai tiga hari," kata Hidayat.
Karena itu pihaknya mendesak agar pemerintah dapat mencarikan solusi atas permasalahan air di Batam.
Dirinya juga mendesak agar Wali Kota Batam yang juga Kepala BP Batam melihat langsung ke lapangan.
"Lihat warganya, bagaimana Kota Batam bisa jadi kota maju kalau air saja susah," katanya.
Sementara itu, dilansir SudutBatam dari akun Instagram @airbatamhilir penyebab suplai air tersendat karena adanya pekerjaan penyempurnaan perbaikan Variable Speed Drive (VSD) pada Instalasi Pengolahan Air (IPA) Duriangkang.