Jadwal Kapal PELNI KM Awu Januari 2023, Lengkap Syarat Terbaru, Semua Rute dan Harga Tiket

5 Januari 2023, 13:15 WIB
Berikut adalah informasi jadwal dan syarat Kapal PELNI KM Awu bulan Januari 2023 dengan rute Kumai, Bima, Waingapu, Ende dan Kalabahi. /Pelni/

SUDUTBATAM.COM - Berikut adalah informasi jadwal dan syarat Kapal PELNI KM Awu bulan Januari 2023 dengan rute Kumai, Bima, Waingapu, Ende dan Kalabahi.

Jadwal Kapal PELNI KM Awu Januari 2023 juga melayani rute perjalanan seperti, Pontianak, Surabaya, Denpasar, dan Kupang.

Kapal PELNI KM Awu Januari 2023 memiliki kapasitas total sebanyak 969 penumpang dan terbagi menjadi 3 kelas yakni kelas I berjumlah 14 penumpang, kelas II berjumlah 40 penumpang dan kelas Ekonomi berjumlah 915 penumpang.

Baca Juga : Jadwal Lengkap Semua Rute Kapal PELNI, Serta Harga Tiket Januari dan Februari 2023

Berikut jadwal Kapal PELNI KM Awu Januari 2023 dan syarat, rute dan harga tiket:

Jadwal Kapal Awu Bima Waingapu
Berangkat: 03 Januari 2023 Jam 14:00
Tiba: 04 Januari 2023 Jam 04:00

Jadwal KM Awu Waingapu Ende
Berangkat : Rabu, 04 Januari 2023 Jam 06:00
Tiba : Rabu, 04 Januari 2023 Jam 15:00

Jadwal KM Awu Ende Kupang
Berangkat : Rabu, 04 Januari 2023 Jam 17:00
Tiba : Kamis, 05 Januari 2023 Jam 06:00

Jadwal KM Awu Kupang Kalabahi
Berangkat : Kamis, 05 Januari 2023 Jam 10:00
Tiba : Kamis, 05 Januari 2023 Jam 23:00

Jadwal KM Awu Kalabahi Kupang
Berangkat : Jumat, 06 Januari 2023 Jam 01:00
Tiba : Jumat, 06 Januari 2023 Jam 14:00

Jadwal KM Awu Kupang Ende
Berangkat : Jumat, 06 Januari 2023 Jam 17:00
Tiba : Sabtu, 07 Januari 2023 Jam 06:00

Jadwal KM Awu Ende Waingapu
Berangkat : Sabtu, 07 Januari 2023 Jam 08:00
Tiba : Sabtu, 07 Januari 2023 Jam 17:00

Jadwal KM Awu Waingapu Bima
Berangkat : Sabtu, 07 Januari 2023 Jam 18:00
Tiba : Minggu, 08 Januari 2023 Jam 08:00

Jadwal KM Awu Bima Denpasar
Berangkat : Minggu, 08 Januari 2023 Jam 09:00
Tiba : Senin, 09 Januari 2023 Jam 07:00

Baca Juga : Jadwal Lengkap Semua Rute Kapal PELNI, Serta Harga Tiket Januari dan Februari 2023

HARGA TIKET KAPAL AWU

Harga Tiket Kapal Awu Kumai Surabaya
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 200.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 200.000
Tiket Ekonomi : Rp. 200.000

Harga Tiket Kapal Awu Surabaya Denpasar
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 187.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 187.000
Tiket Ekonomi : Rp. 187.000

Harga Tiket Kapal Awu Denpasar Bima
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 181.500
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 181.500
Tiket Ekonomi : Rp. 181.500

Harga Tiket Kapal Awu Bima Waingapu
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 97.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 97.000
Tiket Ekonomi : Rp. 97.000

Harga Tiket Kapal Awu Waingapu Ende
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 67.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 67.000
Tiket Ekonomi : Rp. 67.000

Harga Tiket Kapal Awu Ende Kupang
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 97.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 97.000
Tiket Ekonomi : Rp. 97.000

Harga Tiket Kapal Awu Kupang Kalabahi
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 90.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 90.000
Tiket Ekonomi : Rp. 90.000

Harga Tiket Kapal Awu Kalabahi Kupang
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 90.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 90.000
Tiket Ekonomi : Rp. 90.000

Harga Tiket Kapal Awu Tenau (Kupang) Ende
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 93.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 93.000
Tiket Ekonomi : Rp. 93.000

Harga Tiket Kapal Awu Ende Waingapu
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 72.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 72.000
Tiket Ekonomi : Rp. 72.000

Harga Tiket Kapal Awu Waingapu Bima
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 93.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 93.000
Tiket Ekonomi : Rp. 93.000

Harga Tiket Kapal Awu Bima Denpasar
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 178.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 178.000
Tiket Ekonomi : Rp. 178.000

Harga Tiket Kapal Awu Denpasar Surabaya
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 184.500
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 184.500
Tiket Ekonomi : Rp. 184.500

Harga Tiket Kapal Awu Surabaya Kumai
Tiket Eks Kabin Kelas 1A : Rp. 200.000
Tiket Eks Kabin Kelas 1B : Rp. 200.000
Tiket Ekonomi : Rp. 200.000

Baca Juga : Jadwal Lengkap Semua Rute Kapal PELNI, Serta Harga Tiket Januari dan Februari 2023

Simak aturan atau syarat terbaru dan terlengkap sebelum melakukan perjalanan:

Pemerintah mengeluarkan aturan baru untuk warga yang melakukan perjalanan dalam negeri.

Aturan tersebut tertuang mmelalui Surat Edaran Nomor 24 Tahun 2022 tentang Ketentuan Perjalanan Orang dalam Negeri Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang diteken Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Suharyanto pada 25 Agustus 2022.

Saat ini, warga tidak lagi harus menunjukkan hasil tes PCR atau swab antigen untuk naik transportasi umum darat, laut, dan udara.

Namun, warga wajib sudah menerima vaksin Covid-19 dosis lanjutan atau booster. Aturan ini berlaku bagi warga usia 18 tahun ke atas.

Berikut aturan lengkap perjalanan dalam negeri terbaru

1. Setiap orang yang melaksanakan perjalanan dengan kendaraan pribadi maupun umum bertanggung jawab atas kesehatannya masing-masing, serta tunduk dan patuh pada syarat dan ketentuan yang berlaku.

2. Setiap PPDN wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat melakukan perjalanan dalam negeri.

3. PPDN wajib memenuhi persyaratan perjalanan sebagai berikut:

a) PPDN dengan usia 18 tahun ke atas wajib telah mendapatkan vaksin dosis ketiga (booster).

b) PPDN berstatus Warga Negara Asing (WNA), berasal dari perjalanan luar negeri dengan usia 18 tahun ke atas wajib telah mendapatkan vaksin kedua.

c) PPDN dengan usia 6-17 tahun wajib telah mendapatkan vaksin dosis kedua.

d) PPDN dengan usia 6-17 tahun berasal dari perjalanan luar negeri dikecualikan dari kewajiban vaksinasi.

e) PPDN dengan usia di bawah 6 tahun dikecualikan terhadap syarat vaksinasi, namun wajib melakukan perjalanan dengan pendamping yang telah memenuhi ketentuan vaksinasi COVID-19.

4. PPDN sebagaimana diatur dalam angka 3 tidak wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau rapid test antigen dan dapat melakukan perjalanan dalam negeri dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

5. PPDN dengan kondisi kesehatan khusus atau penyakit komorbid yang menyebabkan pelaku perjalanan tidak dapat menerima vaksinasi, dikecualikan terhadap syarat vaksinasi, tidak wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau rapid test antigen. Wajib melampirkan surat keterangan dokter dari Rumah Sakit Pemerintah yang menyatakan bahwa yang bersangkutan belum dan/atau tidak dapat mengikuti vaksinasi COVID-19.

6. Ketentuan sebagaimana diatur dalam angka 2, angka 3 dan angka 5 dikecualikan bagi PPDN pengguna moda transportasi perintis termasuk di wilayah perbatasan, daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar), dan pelayaran terbatas.***

Editor: Niken Nurfujitania

Tags

Terkini

Terpopuler