SUDUTBATAM.COM - Masuknya kembali Pekerja Migran Indonesia (PMI) melalui Pelabuhan Feri Internasional Batam Center, membuat atensi cukup tinggi bagi Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Penanganan Pemulangan PMI Daerah Perlintasan di Wilayah Provinsi Kepulauan Riau.
Hal ini terlihat saat Komandan Satuan Tugas Khusus (Dansatgassus) Penanganan Pemulangan PMI Daerah Perlintasan di Wilayah Provinsi Kepulauan Riau dan juga sebagai Komandan Resor Militer (Danrem) 033/Wira Pratama (WP), Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Jimmy Ramoz Manalu, meninjau dan melihat langsung proses penanganan timnya dalam menanggulangi masuknya pekerja migran melalui transportasi laut tersebut.
Ia tidak ingin masyarakat di Kepulauan Riau umumnya, dan Batam khususnya terjangkit virus varian baru tersebut. Sebab, ditemukan varian baru severe acute respiratory syndrome atau SARS-CoV-2 B.1.1.529 atau (Omicron) di Afrika
Selatan, yang telah meluas persebarannya ke beberapa negara di dunia dan sebagai langkah mengantisipasi
masuknya varian B.1.1.529 ke wilayah Indonesia.
Berdasarkan dari hasil laporan petugas Penanganan PMI di lapangan, tercatat sejak Rabu 8 Desember 2021, sebanyak 224 orang yang datang dari negara Singapura dan Malaysia. Sementara, dari total tersebut, 206 orang berasal Malaysia dan 18 Singapura.