Update Penanganan Covid-19 di Indonesia, Pemerintah Antisipasi Lonjakan Kasus Baru

- 18 Juli 2022, 20:28 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto /Ekon/

SUDUTBATAM.COM - Kasus Covid-19 di sejumlah negara, termasuk Tanah Air, mengalami lonjakan beberapa minggu terakhir.

Kenaikan kasus aktif Covid-19 itu disebabkan virus Omicron subvarian baru BA.4 and BA.5.

Pemerintah Indonesia terus mengantisipasi penyebaran subvarian tersebut dengan terus menggencarkan proses vaksinasi Dosis-3 atau Booster.

Beberapa negara yang mengalami peningkatan Kasus Harian cukup tinggi per 17 Juli 2022 sebagai berikut:

Amerika (135 ribuan kasus)
Prancis (127 ribuan kasus)
Jepang (89 ribuan kasus)
Australia (42 ribuan kasus)
Inggris (27 ribuan kasus)
India (18 ribuan kasus)
Singapura (9 ribuan kasus)

Baca Juga:Live Skor Final Piala Presiden Borneo FC vs Arema FC, Singo Edan Tahan Imbang Pesut Etam

Sedangkan di Indonesia, rata-rata Kasus Harian dalam seminggu terakhir (7DMA) sebanyak 3.378 kasus.

Kasus beberapa negara meningkat bersamaan dengan munculnya Subvarian BA.5, sedangkan India karena kemunculan subvarian baru BA.2.75.

Transmisi Komunitas (TK) di Indonesia naik hingga mencapai angka 8,75 per 100 ribu penduduk per minggu, namun dari ketiga indikator (jumlah kasus, rawat inap dan kematian) masih berada di Level 1 (TK Level 1 Standar WHO yaitu jumlah kurang <20 kasus, Rawat Inap <5 kasus, Kematian <1 per 100 ribu penduduk per minggu).

Sedangkan untuk tingkat Rawat Inap RS masih rendah di angka 0,62 dan tingkat kematian juga masih rendah di angka 0,02 per 100 ribu penduduk per minggu.

Halaman:

Editor: Fadhil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah