Dialog Bahasa Inggris 2 Orang Singkat, Lengkap dengan Artinya

SUDUTBATAM.COM - Berikut ini contoh dialog Bahasa Inggris, lengkap dengan arti Bahasa Indonesia.

Dialog dengan menggunakan Bahasa Inggris, sebenarnya bukan hal yang sulit jika dilakukan secara rutin.

Khususnya bagi siswa, dialog Bahasa Inggris sudah pasti menjad salah satu materi pelajaran yang sering ditemui,

Di bawah ini adalah salah satu contoh dialog Bahasa Inggris dengan mudah dan simpel.

Baca Juga: Contoh Dialog Bahasa Inggris 2 Orang Sederhana dan Mudah Dipahami, Lengkap dengan Artinya

Contoh :

Pompi: Well Sheela, our examination is only a week away now. How are you prepared for it?

Sheela: No, I’m not pretty well prepared for it. I’ve revised chemistry and physics, but I’ve hardly touched compulsory English, and as for mathematics I feel quite hopeless. But what about your preparation?

Pompi: Well I’m pretty well-prepared for it. I’ve finished all my combination subjects as well as compulsory English. I don’t know how to finish all my courses. I have been burning the midnight oil for a month; still, I find no end to my courses.

Pompi: Well, you know I have been studying methodically and in earnest, since I joined college. So I find everything easy. But you did very little in your first year, and not much in your second.

Sheela: You’re fortunate! I must suffer for not taking my study seriously from the beginning.

Baca Juga: Contoh Dialog Bahasa Inggris untuk Tiga Orang, Mudah Dipahami dan Diingat Lengkap dengan Arti Bahasa Indonesia

Artinya Bahasa Indonesia

Pompi: Well Sheela, ujian kita tinggal seminggu lagi. Bagaimana Anda siap untuk itu?

Sheela: Tidak, saya tidak cukup siap untuk itu. Saya telah merevisi kimia dan fisika, tetapi saya hampir tidak menyentuh bahasa Inggris wajib, dan untuk matematika saya merasa sangat putus asa. Tapi bagaimana dengan persiapan Anda?

Pompi: Yah, saya cukup siap untuk itu. Saya telah menyelesaikan semua mata pelajaran kombinasi saya serta bahasa Inggris wajib. Saya tidak tahu bagaimana menyelesaikan semua kursus saya. Saya telah membakar minyak tengah malam selama sebulan; tetap saja, saya tidak menemukan akhir untuk kursus saya.

Pompi: Nah, Anda tahu saya telah belajar secara metodis dan sungguh-sungguh, sejak saya masuk kuliah. Jadi saya menganggap semuanya mudah. Tetapi Anda melakukan sangat sedikit di tahun pertama Anda, dan tidak banyak di tahun kedua Anda.

Sheela: Anda beruntung! Saya harus menderita karena tidak serius belajar dari awal.

Demikian salah satu contoh dialog dengan menggunakan Bahasa Inggris.***