Contoh Amanat Pembina Upacara Hari Senin yang Menarik dan Menyentuh Bagi Siswa

- 2 Desember 2022, 11:15 WIB
Contoh Amanat Pembina Upacara Hari Senin yang Menarik dan Menyentuh Bagi Siswa
Contoh Amanat Pembina Upacara Hari Senin yang Menarik dan Menyentuh Bagi Siswa /Dok/Man Batam

Setiap manusia sudah pasti memiliki orang tua tidak satupun manusia lahir tanpa orang tua maka Kita harus menghormati orang tua Kita.

Di samping orang tua, kita juga memiliki guru-guru, mereka adalah orang yang mengajari Kita tentang berbagai ilmu betapa mulianya mereka sehingga Kita wajib berbakti kepada guru.

Maka dalam kesempatan yang berbahagia ini ibu akan menyampaikan tema tentang berbakti kepada orang tua dan guru.

Anak-anakku ayo Kita bersyukur kepada Allah, ayo bersholawat kepada Rasulullah, dan ayo berbakti kepada orang tua dan guru.

Wa'budullaha wala tusyrikụ bihi syai'a wabil-walidaini iḥsan yang artinya sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua.

Anak-anakku yang ibu cintai dan ibu banggakan ayat tadi memerintahkan kepada Kita agar senantiasa menyembah Allah dan berbuat baik kepada kedua orang tua Kita.

Baca Juga: Jadwal Kapal PELNI KM Gunung Dempo Sorong, Makassar, Serta Syarat Terbaru dan Harga Tiket Desember 2022

Cobalah kalian hitung jasa kedua orang tua Kita tentu tidak akan mampu menghitungnya karena jasa mereka sangat besar tiada terkira, saat hamil ibu selalu dalam kepayahan karena mengandung Kita.

Sementara bapak bekerja siang dan malam untuk kelahiran Kita begitu pula saat lahir mereka mencurahkan segala perhatian dan kasih sayang kepada Kita, subhanallah betapa mulia jasa orang tua.

Suatu hari ada seorang sahabat bertanya kepada Nabi Muhammad SAW, siapakah yang patut memperoleh penghormatan terbaik dariku wahai nabi? ibumu jawab nabi singkat, lalu siapa lagi sahabat kembali bertanya? ibumu nabi tetap memberikan jawaban yang sama, lalu siapa sahabat itu terus bertanya? ibumu, lagi-lagi nabi memberi jawaban yang sama hingga tiga kali, lalu siapa lagi wahai nabi? bapakmu.

Halaman:

Editor: Niken Nurfujitania


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah