Network
Puasa dilakukan dengan cara tidak makan dan tidak minum selama beberapa jam. Saat puasa lambung akan menerima makanan hanya pada jam-jam tertentu setelah puasa selesai. Jadwal asupan makan akan lebih terjadwal dan teratur.
Saat puasa, orang dituntut untuk bisa mengontrol emosi dan stres. Hal tersebut tentu bagus untuk kesehatan karena beberapa penyakit seperti maag dapat dipicu oleh stres. Saat seseorang merasa cemas dan stres, asam lambungnya akan tinggi sehingga memicu maag.
Argumen Menentang:
Namun puasa tidak terlalu dianjurkan untuk sebagian penderita maag. Pasien yang mengalami gejala seperti rasa perih, panas, hingga muntah sebaiknya tidak berpuasa. Puasa bisa memperparah penyakit maag berat atau disertai penyakit lain.
Kesimpulan:
Jadi puasa bisa dilakukan oleh penderita maag dengan gejala yang ringan. Penderita maag sebaiknya tidak melewatkan saur. Porsi makan saat berbuka juga tidak boleh terlalu banyak.
Puasa yang aman dan sehat harus disesuaikan dengan kondisi tubuh. Apabila ingin tetap melaksanakan puasa, sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
Baca Juga: Lowongan Kerja PT Cladtek Batam, Simak Syarat dan Cara Melamarnya
2. Tentang Internet
Isu :
