Contoh Teks Ulasan Singkat dan Terbaru Lengkap dengan Pengertiannya, Dapat Jadi Refrensi

- 30 Januari 2023, 12:45 WIB
Berikut ini merupakan contoh teks ulasan yang dapat jadi bahan refrensi untuk belajar siswa.
Berikut ini merupakan contoh teks ulasan yang dapat jadi bahan refrensi untuk belajar siswa. /Pexels/RF Studio

SUDUTBATAM.COM - Berikut ini merupakan contoh teks ulasan yang dapat jadi bahan refrensi untuk belajar siswa.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ulasan adalah kupasan, tafsiran, atau komentar.

Sedangkan mengulas mempunyai arti berupa memberikan penjelasan, komentar, menafsirkan dalam bentuk pendapat dan sebagainya.

Sehingga, teks ulasan atau resensi bisa diartikan sebagai teks yang mengulas isi, kelebihan, dan kekurangan buku, film, atau teks lain yang telah diterbitkan oleh sang pembuat.

Baca Juga: Klasmen BRI Liga 1, Persija Jakarta dan Persib Bandung Bersaing Ketat

Umumnya, teks ulasan ditulis dalam bentuk artikel. Terdapat beberapa jenis karya yang biasanya diulas, diantaranya karya sastra, artikel, hingga karya seni.

Tak hanya itu, teks ulasan juga digunakan untuk mengulas sebuah peristiwa atau sebuah kegiatan yang sedang dilaksanakan.

Adapun contoh teks ulasan adalah sebagai berkut.

1. Novel Huja

Identitas Karya

Judul : Hujan
Penulis : Tere Liye
Genre : Drama
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : Januari 2006
Jumlah Halaman : 320 halaman
Bahasa : Indonesia
Orientasi

Tere Liye, penulis terkenal, merupakan penulis dari novel Hujan ini.

Hujan adalah novel sains-fiksi yang mengisahkan seputar keinginan tokoh utamanya, Lail, yang ingin menghapus ingatannya mengenai seseorang.

Untuk menghapus memorinya, Lail meminta bantuan seseorang yang bernama Elijah. Ia ingat alasannya ingin menghapus ingatan tersebut dan menceritakannya kepada Elijah.

Berikut contoh teks ulasan novel Hujan.

Tafsiran

Hujan menceritakan Lail, gadis berumur 13 tahun yang kehilangan kedua orang tuanya karena bencana alam.

Latar kehidupan di Hujan sendiri berada di masa depan bumi, tepatnya tahun 2042.

Saat itu, bencana terjadi di mana-mana dan sebuah letusan gunung berapi membuat bumi hanya menyisakan 10% manusianya.

Lail menjadi yatim piatu juga karena bencana alam. Orang tuanya meninggal dunia saat terjadi bencana yang hebat waktu itu.

Bahkan Lail menyaksikan sendiri bagaimana ibunya meninggalkannya karena kejamnya bencana alam itu.

Sejak saat itulah Lail mempunyai motivasi yang besar untuk membantu menyelamatkan nyawa orang lain dan mengantarkannya menjadi relawan dan perawat.

Baca Juga: Kumpulan Contoh Teks Diskusi Kelas 9 Singkat Lengkap dengan Strukturnya dan Pengertiannya

Iklim dan cuaca bumi saat itu sudah benar-benar kacau balau. Pasca letusan gunung yang hebat itu, Lail dipertemukan dengan sosok Esok, laki-laki yang pintar dan jenius.

Esok juga merupakan pencipta pertama mobil terbang di dunia. Hal ini begitu berbanding terbalik dengan Lail, sosok wanita yang biasa-biasa saja.

Lail diceritakan sebagai perempuan sederhana dengan jiwa sosial yang tinggi. Benar-benar khas tokoh wanita dalam tiap novel-novel Tere Liye.

Kepada Esok, Lail menanam perasaan. Tapi, seperti ciri khas seorang laki-laki jenius pada umumnya, Esok begitu sibuk dengan dunianya yang membuatnya tidak selalu bisa bersama Lail.

Bersama Hujan, pembaca akan dibawa ke dunia dan perjalanan Lail di mana ia mendatangai ahli syaraf untuk memodifikasi memorinya.

Di zaman itu, hal tersebut tidak mustahil. Teknologi benar-benar menjadi sangat canggih sedemikian rupa hingga ingatan seseorang saja bisa dimodifikasi.

Elijah adalah tokoh yang akan membantu Lail mengarungi kisahnya yang begitu haru membiru. Sebelum akhirnya, Lail memutuskan untuk pindah planet dari bumi.

Evaluasi

Kelebihan Novel

Latar waktu dan tempatnya yang ada di masa depan begitu luar biasa dan di luar bayangan.

Pembaca akan dibawa ke dalam dunia Lail dan dikejutkan dengan beberapa plot twist ala Tere Liye yang menjadi salah satu kekuatan utama dari novel ini.

Sebagian besar pembaca benar-benar tidak menyangka dan menyadari berbagai pemutarbalikan alur yang ada di dalamnya.

Kemudian, meskipun menggunakan alur campuran, tetapi pembaca tidak akan dibuat kebingungan. Pembawaannya tidak terlalu berat.

Melalui Hujan, pembaca akan diajak merasakan bagaimana rasanya ditimpa masalah, harus melangkah meski begitu berat, dan jatuh cinta.

Ada rasa tersendiri ketika rindu tak bisa tersampaikan, dan ada rasa tersendiri juga ketika rindu yang sudah lama ditumpuk akhirnya bertemu juga.

Kekurangan Novel

Beberapa kejadian terkesan terlalu dipaksakan. Misalnya saat terjadi bencana alam yang begitu besar, ternyata masih ada gedung yang bahkan masih utuh dan tidak rusak sama sekali.

Hal ini rasanya sulit dinalar karena dengan skala bencana yang begitu besar itu, mustahil masih ada bangunan yang masih kokoh berdiri.

Rangkuman

Novel Hujan memiliki cerita yang unik dan istimewa. Temanya terkesan beda dari kebanyakan novel bergenre drama atau roman.

Karena ceritanya tidak hanya sekitar cinta saja, melainkan ada bumbu unsur-unsur sains di dalamnya.

Novel ini juga mengisahkan suatu kepastian yang tidak pasti, dan tentang kabar yang hampir tak pernah dikabarkan.

Belum lagi plot twist ala Tere Liye. Kamu pasti akan terbawa hanyut oleh ceritanya.

Novel ini cocok dibaca oleh remaja baik yang sedang jatuh cinta maupun yang sedang menjalin hubungan.

2. Novel Laskar Pelangi

Identitas Karya

Judul : Laskar Pelangi
Penulis : Andrea Hirata
Genre : Roman
Penerbit : Bentang Pustaka
Tahun Terbit : 2005
Jumlah Halaman : 529 halaman
Bahasa : Indonesia
Orientasi

Novel Laskar Pelangi merupakan karya pertama sang pengarang, Andrea Hirata. Novel ini juga merupakan buku pertama dari rangkaian tetralogi Laskar Pelangi.

Saat ini, diketahui novel Laskar Pelangi mendapatkan predikat sebagai buku sastra Indonesia terlaris sepanjang sejarah.


Sejak perilisannya pertama kali, buku ini langsung menjadi Best-Seller.


Kisah dalam novel ini juga berdasarkan pada kisah nyata. Itu juga merupakan salah satu alasan yang membuatnya begitu menarik.

Laskar Pelangi menceritakan tentang 10 bocah dari keluarga miskin di pulau Belitong yang ingin bersekolah.


Kesepuluh anak tersebut adalah Ikal, Harun, Lintang, Sahara, A Kong, Mahar, Kucai, Syahdan, Trapani, dan Borek.

Mereka semua didik oleh Bu Muslimah, seorang guru yang sangat gigih dan penyayang.


Anak-anak ini gemar sekali melihat pelangi, oleh karena itu, Bu Muslimah menyebut mereka dengan sebutan Laskar Pelangi, nama dari novel itu sendiri.

Tafsiran

Cerita bermula di sebuah sekolah yang penampakannya mirip seperti gedung kopra. Sekolah itu merupakan sekolah swasta bernama SD Muhammadiyah.

SD Muhammadiyah merupakan SD kecil yang bahkan sebenarnya tidak layak disebut sekolah, karena gedungnya hampir roboh.


SD ini terancam tutup apabila jumlah murid yang mendaftar di situ, kurang dari 10 anak. Saat itu baru ada 9 anak yang mendaftar.

Situasi kian menegang. Beruntungnya, datang Harun dan juga ibunya yang ingin mendaftarkan diri di sekolah tersebut.

Kemudian dari situ cerita mulai berkembang. Berbagai peristiwa mulai diceritakan.

Seperti perkenalan dan latar belakang kesepuluh anak tersebut, kisah mengayuh sepeda puluhan kilo meter demi bisa membeli kapur, proses pembelajaran di dalam kelas dan di luar.


Hingga pertemuan tokoh utama, Ikal, dengan A Ling, seorang gadis Tionghoa yang merupakan cinta pertamanya.

Novel ini juga menceritakan kemiskinan yang melanda penduduk Belitong, padahal kekayaan alamnya begitu melimpah.

Ternyata, PN Timah telah menguasai tambang-tambang timah Belitong.

Hal ini menyebabkan warga lokal Belitong malah seperti tikus lapar di tengah lumbung padi.

Akhir cerita dari novel ini mengisahkan para laskar pelangi yang mempunyai masa depan cerah.

Sayangnya, SD dan SMP Muhammadiyah sudah tidak ada lagi, dan Bu Mus pindah mengajar di SDN 6 Belitong Timur.


Sementara itu, Ikal, tokoh utamanya, mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan studi di Universitas Sorbonne, Paris.

Evaluasi

Kelebihan Novel

Kisah yang begitu inspiratif dan motivatif dari daerah kecil merupakan kekuatan utama dari novel ini.
Tak hanya itu, ceritanya juga disajikan secara sederhana, mengalir dengan begitu baik.

Novel ini juga sedikit menyinggung isu-isu sosial dan kritik terhadap pemerintah yang jarang ditemukan pada novel lain dan menjadi kekuatan tersendiri.

Kekurangan Novel

Waktu kejadian tidak dijelaskan begitu rinci dan terang. Cara bagaimana Lintang bisa menjadi begitu cerdas juga kurang lengkap.

Bagaimana ia bisa mengetahui beberapa nama latin tumbuhan sedangkan sekolahnya saja begitu terpencil yang menyebabkan sulitnya akses memperoleh ilmu pengetahuan.


Seandainya ada penjelasan mengenai bagaimana Lintang memperoleh ilmu pengetahuan yang luar biasa itu misalnya melalui buku-buku berkualitas dari kapal yang singgah, maka cerita akan menjadi lebih masuk akal.

Rangkuman

Sebagai penulis, Andrea juga kerap kali menceritakkan dengan detail cara pikir orang melayu di Belitong dengan wawasan yang begitu saintifik.

Laskar Pelangi telah terjual lebih dari 1 juta copy dan juga sudah terbit di dua puluh negara sekaligus. Tentu bukan tanpa alasan pencapaian ini bisa didapatkan.

Ceritanya yang inspiratif bisa dijadikan sebagai motivasi untuk remaja-remaja anggung berumur 10 sampai 16 tahun.

Remaja usia tanggung disarankan untuk membaca novel terlaris sepanjang sejarah Indonesia ini.

Editor: Niken Nurfujitania


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x