KKP Gaungkan Ekonomi Biru di Dubai Expo 2020

- 11 Desember 2021, 21:35 WIB
Ekspor perdana udang ke Jepang.
Ekspor perdana udang ke Jepang. /Dok.KKP/

SUDUTBATAM.COM - Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia dengan lebih dari 17.000 pulau dan merupakan rumah bagi kekayaan modal alam karbon terbesar yang menggabungkan daratan dan lautan.

 

Dengan potensi yang besar, kegiatan pemanfaatan ruang laut akan menjadi aktivitas yang potensial namun sekaligus berisiko.

 

Tantangan dalam pembangunan kelautan masih terbentang lebar dan harus diwujudkan dengan menyeimbangkan antara aspek ekologi dan ekonomi dalam satu konsep blue economy. Demikian disampaikan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono di Forum Tingkat Tinggi bertema "Ocean Sustainability in ASEAN" pada rangkaian "ASEAN Day" di Dubai Expo 2020, Jumat, 10 Desember 2021.

 

Melalui video, Menteri Trenggono menyampaikan, untuk melaksanakan ekonomi biru, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menerapkan kebijakan yang mengintegrasikan pengelolaan semua kegiatan ekonomi di ruang laut dan kegiatan di daratan pesisir yang tetap memiliki dampak terhadap kesehatan laut.

 

Hal tersebut dilakukan melalui program prioritas KKP, yaitu penerapan kegiatan penangkapan ikan terukur yang berbasis kuota di setiap Wilayah Pengelolaan Perikanan di Indonesia, pengembangan budidaya berbasis pada ekspor, dan pembangunan kampung perikanan budidaya berbasis kearifan lokal.

 

Halaman:

Editor: Fadhil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah