Dorong Fintech Bantu Pulihkan UMKM

- 13 Desember 2021, 19:33 WIB
Salah satu rangkaian program pengembangan UKM oleh BNI itu adalah mendorong inklusi keuangan dan pembiayaan kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sahabat Ansor, yang merupakan tindak lanjut dan implementasi Memorandum of Understanding (MoU) antara GP Ansor dengan BNI pada Juni 2021 lalu.
Salah satu rangkaian program pengembangan UKM oleh BNI itu adalah mendorong inklusi keuangan dan pembiayaan kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sahabat Ansor, yang merupakan tindak lanjut dan implementasi Memorandum of Understanding (MoU) antara GP Ansor dengan BNI pada Juni 2021 lalu. /Dok. BNI/

SUDUTBATAM.COM - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) RI, Suahasil Nazara, mengatakan bahwa sejak awal pandemi UMKM adalah segmen yang mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah lewat berbagai macam dukungan melalui APBN.

 

Pemerintah menyadari bahwa sejak memasuki pandemi Maret 2020 lalu, UMKM adalah salah satu segmen perekonomian yang mendapatkan dampak yang berat karena adanya penurunan permintaan.

 

“Di tahun 2020, dukungan APBN bagi usaha mikro kecil dan menengah luar biasa. APBN memberikan subsidi bagi bunga KUR, bahkan di tahun 2021 kita melanjutkan penjaminan dan juga memberikan bantuan produktif usaha mikro yang berasal dari APBN. Ini untuk membantu saudara-saudara kita khususnya usaha mikro yang mendapatkan imbas dari pembatasan-pembatasan sosial dan pembatasan kegiatan ekonomi,” ujar Wamenkeu pada acara Indonesia Fintech Summit Day 2, Minggu (12/12/2021).

 

Wamenkeu mengatakan, setelah melewati periode varian delta pada pertengahan tahun 2021 ini, Indonesia mulai pulih kembali.

 

Pada saat ini terlihat bahwa penularan Covid sangat terkontrol dan berada pada level yang rendah, dan pada saat yang bersamaan program vaksinasi terus didorong untuk meningkatkan imunitas kelompok di masyarakat.

 

Halaman:

Editor: Fadhil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah