Jejak Sejarah Gedung Tua Lawang Sewu

- 4 April 2022, 16:15 WIB
Jejak Sejarah Gedung Tua Lawang Sewu.
Jejak Sejarah Gedung Tua Lawang Sewu. /Kemenparekraf./

Dari segi jumlah dan senjata pemuda AMKA dinilai memang sudah kalah. Prajurit Jepang ada sekitar 500 ribu orang dengan senjata bayonetnya, sementara AMKA hanya berjumlah 2 ribu lebih pemuda dengan senjata bambu runcing.

Namun dengan semangat yang menggelora dan pantang menyerah, pemuda AMKA tetap berusaha melawan, walau pada akhirnya harus gugur di medan perang.

“Kawasan Wilhelminaplein ini dulunya dijadikan kuburan massal bagi pemuda AMKA yang meninggal. Namun, kemudian jasad-jasadnya dipindahkan ke makam yang lebih layak, yakni Makam Giri Tunggal, makam pahlawan dari pejuang AMKA,” ujar Mas Aris.

Berlatar sejarah inilah, pemerintah menetapkan Lawang Sewu sebagai gedung warisan bersejarah yang perlu terus dijaga dan dilestarikan.

Protokol Kesehatan di Lawang Sewu

Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Museum Lawang Sewu tidak perlu khawatir, karena pihak pengelola sudah menerapkan protokol kesehatan dengan baik.

Di mulai dari pintu masuk yang menggunakan sistem electronic gate, sehingga proses alur masuk pengunjung ke area museum lebih tertata. Tentunya, sebelum masuk ke area museum, pengunjung wajib untuk check-in di aplikasi PeduliLindungi, lalu cek suhu tubuh, serta cuci tangan, dan tidak lupa selalu memakai masker.

Harga tiketnya sendiri untuk orang dewasa Rp20.000 dan untuk anak-anak Rp10.000. Lawang Sewu buka mulai pukul 08:00 - 17:00 WIB.

Keberadaan Lawang Sewu tentu memberikan peluang bagi masyarakat setempat untuk dapat meningkatkan pendapatan ekonomi mereka. Lantaran Lawang Sewu menjadi daya tarik utama atau magnet tersendiri bagi wisatawan untuk berkunjung ke kota Semarang.

Seperti yang pernah disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, bahwa sektor pariwisata menciptakan multiplier effect bagi industri lain, semisal transportasi, hotel, hingga restoran.

Halaman:

Editor: Fadhil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x