Network
SUDUTBATAM.COM - Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) TS Arif Fadillah mengatakan daerahnya memiliki 387 titik potensial untuk pengembangan budi daya kelautan.
"Kepri memiliki 2.408 pulau, ada 387 pulau pulau yang berpenghuni. Apabila ada masyarakat tinggal di pulau itu, berarti ada tempat-tempat yang layak untuk dikembangkan jadi budi daya," katanya di Tanjungpinang, Minggu, 14 November 2021.
Dengan kondisi geografis 96 persen lautan dan hanya 4 persen daratan, kata dia, Kepri punya potensi perikanan yang luar biasa, meski di beberapa daerah masih harus dibangun infrastruktur yang memadai.
Baca Juga: Antisipasi Banjir, BMKG Tanjungpinang Keluarkan Peringatan Dini
Pihaknya tengah mengklarifikasi dan mengindentifikasi titik-titik yang layak untuk dikembangkan budi daya.
"Baru kemudian kita dapat mengusulkan kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) agar mereka tahu bahwa terdapat potensi besar budidaya perikanan di Kepri, dan kemudian bisa didukung dengan program-programnya," ujar Arif.
Arif meminta kepada KKP untuk memberikan bantuan berupa teknologi pembibitan, yang mana kegunaannya untuk meningkatkan kualitas pembenihan di Kepri.
Selanjutnya, adalah teknologi pembuatan pakan, karena budi daya di Kepri masih bergantung pada ikan runcah (tamban dan selayang) untuk pakan yang harganya lebih tinggi.
Baca Juga: Putri Rodrigo Duterte Maju Sebagai Cawapres, Jadi Lawan atau Kawan Manny Pacquiao?
