Pemprov Kepri Percepat Masuknya Listrik ke Pulau

- 17 November 2021, 10:10 WIB
Gubernur Kepri meresmikan pemakaian genset dan jaringan listrik di Belakangpadang.
Gubernur Kepri meresmikan pemakaian genset dan jaringan listrik di Belakangpadang. /DOK.Pemprov Kepri/

SUDUTBATAM.COM - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad menyatakan pemprov dan PLN melakukan pola Serah Terima Operasi (STO) untuk mempercepat masuknya listrik di pulau-pulau besar di daerah tersebut.

Ansar menyebut dalam pola STO ini, Pemprov Kepri akan membantu penyediaan tenaga teknis yang akan bertugas menjaga dan merawat mesin generator.

Sementara untuk beberapa pulau kecil yang tidak terlalu banyak ditinggali keluarga, akan dilistriki dengan pembangkit listrik tenaga surya.

"Sudah kita anggarkan Rp3 miliar untuk menyediakan listrik dan jaringan di 8 pulau di Pulau Batam, lalu PLN akan membantu di 3 pulau. Jika 11 pulau di Batam itu teraliri listrik, maka pulau-pulau besar di Batam sudah teraliri listrik," kata Gubernur dikutip Sudutbatam.com dari Antara, Rabu, 17 November 2021.

Baca Juga: Timnas Inggris Sempat Tak Yakin Lolos Kualifikasi Piala Dunia

Tidak hanya di Batam, Ansar juga memberikan perhatian kepada beberapa pulau di Kabupaten Bintan yang belum dialiri listrik.

Beberapa pulau seperti pulau Malin Besar, Malin Kecil, Kelong, dan Desa Tenggel akan dialiri listrik menggunakan transmisi tower.

"Untuk Kabupaten Anambas juga enam desa akan mulai kita aliri listrik menggunakan CSR dari SKK Migas. Secara bertahap seluruh desa di Kepri sudah harus bisa menikmati layanan dasar listrik," ujar Gubernur.

Lanjut Ansar program "Kepri Terang" menjadi prioritas utama Pemprov Kepri untuk memberikan dukungan pada program Nawacita yang digagas Presiden RI Jokowi untuk membangun Indonesia mulai dari desa-desa terpencil dan terluar.

Halaman:

Editor: Iwan Sahputra

Sumber: Antara Kepri


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah