Network
SUDUTBATAM.COM - Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Adi Prihantara membuka kegiatan Pelatihan Pengembangan UMKM dan Kewirausahaan, bertempat di Ballroom Hotel Golden View Bengkong Kota Batam.
Kegiatan juga disejalankan dengan penandatanganan nota kesepahaman, pengembangan dan pembinaan kewirausahaan antara Pemprov Kepri dan sejumlah Perguruan Tinggi yang ada di Kepulauan Riau.
Adi mengatakan, sebagai pelaku perekonomian yang telah terbukti bisa bertahan ditengah hantaman pandemi covid-19 lalu, perlu bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah terus mendapatkan pelatihan dan ketrampilan.
Dengan tujuan agar pelaku UMKM ini bisa terus bertahan dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin luas.
Karena mereka sebagai penggerak roda ekonomi yang riil, telah terbukti nyata memberi kontribusi bagi kemajuan perekonomian Indonesia.
Adi juga menjabarkan tentang tujuan pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Kepri. Yang salah satunya, upaya mensejahterakan masyarakat, dengan cara peningkatan perekonomian semua lapisan masyarakat.
Adi memberikan motivasi kepada para peserta pelatihan yang terdiri pelaku usaha dan adik - adik mahasiswa, dengan mengutip falsafah Jawa, yakni bekerjalah dengan produktif dan efektif, meski harus menggunakan dengkul dan gundul.
"Yang bermakna, mesti harus bekerja seadanya mengandalkan kekuatan yang dimiliki, tapi punya target bisa meraih kesuksesan, dengan cara bekerja keras dan pantang menyerah dan terus belajar dari pengalaman, guna meraih kesuksesan yang diimpikan," ujar Adi.
Sementara itu Kadis Koperasi dan UMKM Pemprov Kepri, Agus Nawarman mengatakan, pelatihan sendiri dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada para peserta, tentang program - program pemerintah dalam upaya pengembangnan wira usaha.
Pemerintah Provinsi Kepri terus memberikan perhatian pada pengembangan pelaku usaha, dengan langsung memberikan pelatihan dan pendampingan pada pelaku usaha, agar mereka bisa terus berkembang serta mampu bersiang dan bertahan, dalam menjalankan bisnisnya.
