SUDUTBATAM.COM - Berikut adalah keutamaan hari Jumat yang salah satunya adalah hari di mana dihapuskannya dosa.
Bagi umat Muslim, Jumat merupakan hari yang memiliki banyak keutamaan.
Umat Muslim menjadikan hari Jumat ini sebagai hari yang sangat istimewa.
Terdapat banyak amalan-amalan yang dianjurkan bagi umat Muslim agar melakukannya untuk memperbanyak pahala dan ketakwaan.
Contoh amalan yang dianjurkan pada Jumat adalah membaca Surata Al Kahfi, perbanyak zikir serta sholawat.
Baca Juga: Hukum Tajwid Surat At Taubah Ayat 109 Beserta Penjelasan lengkap
Selain amalannya yang banyak dan dianjurkan untuk melakukannya, keutamaannya pun tak kalah banyaknya.
Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah keutamaan hari Jumat bagi umat Muslim:
1. Hari dihapuskannya dosa-dosa
Manusia pastinya tak luput dari kesalahan dan dosa. Maka dari itu, diampuninya dosa-dosa menjadi salah satu keutamaan hari Jumat yang sangat luar biasa
Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang mandi pada hari Jumat, bersuci sesuai kemampuan, merapikan rambutnya, mengoleskan parfum, lalu berangkat ke masjid, dan masuk masjid tanpa melangkahi diantara dua orang untuk dilewatinya, kemudian shalat sesuai tuntunan dan diam tatkala imam berkhutbah, niscaya diampuni dosa-dosanya di antara dua Jumat,” (HR. Bukhari).
2. Hari Allah menampakkan diri kepada Hamba-Nya yang beriman di Surga
Sahabat Anas bin Malik dalam mengomentari ayat: “Dan Kami memiliki pertumbuhannya,” (QS. 50: 35) mengatakan: “Allah menampakkan diri kepada mereka setiap hari Jumat.”
3. Pahala yang akan dilipat gandakan
Keutamaan hari Jumat ini disebut dalam firman Allah yang berbunyi, "Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Maha luas, Maha Mengetahui." (QS. Al Baqarah:216).
4. Waktu yang mustajab untuk berdoa
Tak hanya sebagai bentuk ketaatan kepada Allah, beribadah di hari Jumat juga merupakan waktu yang tepat untuk senantiasa meminta pertolongan-Nya.
Sebab, hari Jumat disebut sebagai waktu yang mustajab untuk memanjatkan doa.
Abu Hurairah berkata Rasulullah SAW bersabda: “ Sesungguhnya pada hari Jumat terdapat waktu mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan shalat dan memohon sesuatu kepada Allah pada waktu itu, niscaya Allah akan mengabulkannya. Rasulullah mengisyaratkan dengan tangannya menggambarkan sedikitnya waktu itu,” (HR. Muttafaqun Alaih).
5. Terjaga dari fitnah kubur
Imam Ahmad dan Imam Tirmidzi meriwayatkan dari Abdullah bin ‘Amr bin al-‘Ash, barangsiapa yang meninggal dunia pada hari Jumat, maka ia terjaga dari fitnah kubur. Berikut dalilnya,
Rasulullah SAW bersabda, “Setiap muslim yang mati pada siang hari Jumat atau malamnya, niscaya Allah akan menyelamatkannya dari fitnah kubur,” (HR. Ahmad dan Tirmidzi, dinilai shahih oleh Al-Bani).***