Network
SUDUTBATAM.COM – Berikut ini hukum tajwid surat Al-Isra Ayat 32 Beserta Penjelasan lengkap tetang cara membaca sesuai kaidah Tajwid.
Surat Al-Isra memiliki arti Memperjalankan Malam Hari, surat ini memiliki sebanyak 111 ayat di dalam Al-Quran.
Surat Al-Isra Ayat 32 turun karena waktu itu ada seorang pemuda yang datang kepada Rasulullah dan meminta izin untuk berzina, sontak dengan tegas Rasulullah pun melarangnya, maka kemudian turunlah ayat ini.
Surat ini juga turun di Kota Makkah, tapi sebelum itu mari kita membaca surat Al-Isra ayat 32 dan artinya.
Baca Juga: Jadwal Kapal Pelni KM Leuser September dan Oktober 2022 Rute Bima, Makassar, Bau-Bau
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنٰىٓ اِنَّهٗ كَانَ فَاحِشَةً ۗوَسَاۤءَ سَبِيْلًا ٣٢
Artinya: “Janganlah kamu mendekati zina. Sesungguhnya (zina) itu adalah perbuatan keji dan jalan terburuk.”
Berikut ini hukum tajwid ayat 32 dan artinya.
1. وَلَا: Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
2. تَقْرَ: Qalqalah sughra karena huruf qalqalah qaf' disukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
3. الزِّ: Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah zai. Dibaca idgham (masuk ke huruf zai).
4. نٰىٓ: Mad jaiz munfasil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
5. اِنَّهٗ: Ghunnah karena nun bertasydid. Cara membacanya dengung dengan ditahan sampai 3 harakat.
6. اِنَّهٗ: Mad shilah qashirah sebab huruf ha (kata ganti) bertemu dengan huruf selain hamzah. Cara membacanya panjang 2 harakat.
7. كَا: Mad asli atau mad thobi’i karena huruf kaf berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
8. فَا: Mad asli atau mad thobi’i karena huruf fa berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
9. ةً ۗوَ: Idgham bighunnah karena huruf ta berharakat fathah tanwin bertemu huruf wau. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.
10. سَاۤ: Mad wajib muttashil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang 4 atau 5 harakat.
11. سَبِيْلًا : Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ba berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
12. سَبِيْلًا : Mad ‘iwadh karena lam alif berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat.
Itulah hukum tajwid surat Al-Isra ayat 32.***
