SUDUTBATAM.COM – Berikut ini penjelasan hukum tajwid surat Ali-Imran ayat 139 lengkap dengan cara membaca surat tersebut.
Surat Ali-Imran memiliki arti “keluarga Imran” dalam Bahasa Indonesia, surat Ali-Imran sendiri merupakan surat ke tiga dalam Al-Quran.
Terdapat 200 ayat dalam surat Ali-Imran dan surat ini turun di Kota Madinah itu sebabnya surat ini tergolong sebagai surat Madaniyah.
Sebelum masuk ke dalam penjelasan hukum tajwid surat Ali-Imran ayat 139, sebaiknya kita membaca suratnya dan artinya terlebih dahulu.
وَلَا تَهِنُوْا وَلَا تَحْزَنُوْا وَاَنْتُمُ الْاَعْلَوْنَ اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ
Artinya: “Janganlah kamu (merasa) lemah dan jangan (pula) bersedih hati, padahal kamu paling tinggi (derajatnya) jika kamu orang-orang mukmin.”
Berikut ini hukum tajwid surat Ali-Imran ayat 139 lengkap dengan cara membaca surat tersebut.
1. لَا: Mad asli atau mad thabi'i sebab huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang selama 2 harakat.
2. نُوْ: Mad asli atau mad thabi'i karena huruf nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
3. لَا: Mad asli atau mad thabi'i sebab huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
4. نُوْ: Mad asli atau mad thabi'i karena huruf nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
5. نْتُ: Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf ta. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
6. الْاَ: Alif lam qamariyah sebab huruf alif lam bertemu huruf hamzah. Dibaca dengan jelas.
7. لَوْ: Mad lin karena huruf wau sukun didahului oleh huruf lam berharakat fathah. Dibaca panjang selama 2 harakat.
8. نْ كُ: Ikhfa disebabkan huruf nun sukun bertemu huruf kaf. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Cara pengucapan mirip bunyi "ng".
9. نْتُ: Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf ta. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
10. مْ مُّ: Idgham mislain karena huruf mim bersukun bertemu huruf mim. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan hingga 3 harakat.
11. نِيْ: Mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Itulah hukum tajwid surat Ali-Imran ayat 139 lengkap dengan cara membaca surat tersebut.***