Network
SUDUTBATAM.COM – Berikut ini hukum tajwid surat Yasin ayat 40 – 41, beserta penjelasan lengkap cara membaca sesuai kaidah hukum tajwid.
Surat Yasin merupakan surat yang turun di Kota Mekah, oleh karena itu surat Yasin disebut sebagai surat Makkiyah.
Surat Yasin memiliki 83 ayat dan merupakan surat ke-36 dalam Al-Quran, pada ayat 40-41 surat ini menjelaskan tentang garis edar matahari dan bulan yang berhubungan dengan kekuasaan Allah.
Sebelum itu, mari kita membaca surat Yasin ayat 40 – 41 dan artinya.
لَا الشَّمْسُ يَنْۢبَغِيْ لَهَآ اَنْ تُدْرِكَ الْقَمَرَ وَلَا الَّيْلُ سَابِقُ النَّهَارِ ۗوَكُلٌّ فِيْ فَلَكٍ يَّسْبَحُوْنَ ٤٠
Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Masing-masing beredar pada garis edarnya.
وَاٰيَةٌ لَّهُمْ اَنَّا حَمَلْنَا ذُرِّيَّتَهُمْ فِى الْفُلْكِ الْمَشْحُوْنِۙ ٤١
Suatu tanda (kebesaran Allah) bagi mereka adalah bahwa Kami mengangkut keturunan mereka dalam kapal yang penuh muatan.
Berikut ini hukum tajwid surat Yasin ayat 40 – 41 beserta penjelasannya.
Ayat 40
1. وَمِنْهُمْ: Idzhar halqi, karena ada nun sukun bertemu dengna huruf ha. Cara membacanya terang dan jelas.
2. مِنْهُمْ مَنْ: Idgham mimi, sebab ada mim sukun menghadapi huruf mim lainnya. Cara membacanya dengan menggabungkan kedua mim dan didengungkan selama 2 harakat.
3. مَنْ يُؤْ: Idgham bighunnah, sebab ada nun sukun bertemu dengan huruf ya. Cara membacanya nun disamarkan ke dalam ya.
4. وَمِنْهُمْ: Idzhar halqi, sebab ada nun sukun bertemu huruf ha. Cara membacanya dengan terang dan jelas.
5. وَمِنْهُمْ مَنْ: Idgham mimi, hukum dan cara membacanya sama dengan pada kalimat waminhum di atas.
6. مَنْ لَا: Idgham bilaghunnah, karena ada nun sukun bertemu huruf lam. Cara membacanya adalah dengan menyamarkan huruf nun ke dalam huruf lam.
7. بِالْمُفْسِدِينَ: Mad arid lissukun, karena ada waqaf yang sebelumnya ada huruf mad thobi’i. Cara membacanya dipanjangkan 2 atau 4 harakat.
Ayat 41
8. وَإِنْ كَذَّ: Ikhfa haqiqi, karena ada nun sukun bertemu dengan huruf kaf. Cara membacanya adalah dengan menyamarkan huruf nun dan memasukkannya ke dalam huruf kaf dan bibir beriap menyebutkan huruf kaf.
9. بُوكَ: Mad thobii, karena wau di dhomma dan dibaca sepanjang 2 harokat.
10. فَقُلْ لِي: Idghom mutamasilaen, karena huruf lam sukun bertemu dengan lam bertasydid. Cara membacanya ditasydidkan antara lam pertama dengan lam berikutnya.
11. وَلَكُمْ عَمَلُكُمْ: Idzhar safawi, karena ada huruf mim sukun bertemu dengan huruf ain. Cara membaca hurum mim adalah dengan di idzharkan atau dijelaskan.
12. أَنْتُمْ: Ikhfa haqiqi, karena ada nun sukun bertemu dengan huruf ta. Cara membacanya adalah dengan menyamarkan huruf nun sukun kedalam huruf ta dan bersiap untuk menyebutkan huruf ta
13. أَنْتُمْ بَرِ: Ikhfa safawi, karena ada mim sukun bertemu huruf ba. Cara membacanya adalah mendengungkan huruf mim sukun.
14. بَرِيئُونَ: Mad wajib muttasil, sebab ada ya di kasroh dan ada hamzah di depannya, dibaca sepanjang 5 harakat.
15. مِمَّا: Ghunnah musyaddah, karena ada huruf mim yang bertasydid. Cara membacanya dengan mendengungkan selama 2 harakat.
16. ءٌ مِمَّا: Idgham bighunnah, karena ada dhomahtain bertemu dengan huruf mim. Cara membacanya adalah dengan mendengungkan huruf mim 2 harakat.
17. تَعْمَلُونَ: Mad arid lissukun, karena ada waqaf yang sebelumnya ada huruf mad thobi’i. Cara membacanya dipanjangkan 2 atau 4 harakat.
Itulah hukum tajwid dari surat Yasin ayat 40 – 41.***
