Network
SUDUTBATAM.COM – Berikut adalah hukum bacaan tajwid Surat An Nahl ayat 125. Surat An Nahl ayat 125 merupakan surah ke 16 dalam Al Quran dan termasuk Makkiyah.
Kemudian, Surat An Nahl ayat 125 ini adalah ayat tentang metode dakwah. Di bawah ini surat An Nahl ayat 125
اُدْعُ اِلٰى سَبِيْلِ رَبِّكَ بِالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ وَجَادِلْهُمْ بِالَّتِيْ هِيَ اَحْسَنُۗ اِنَّ رَبَّكَ هُوَ اَعْلَمُ بِمَنْ ضَلَّ عَنْ سَبِيْلِهٖ وَهُوَ اَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِيْنَ ١٢٥
Artinya: Serulah (manusia) ke jalan Tuhanmu dengan hikmah) dan pengajaran yang baik serta debatlah mereka dengan cara yang lebih baik.
Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang paling tahu siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dia (pula) yang paling tahu siapa yang mendapat petunjuk.
Berikut ini hukum Tajwid surah An Nahl ayat 125 dan penjelasannya.
Baca Juga: Fakta dan Sejarah Kenapa Orang Batam Sebut Es Teh jadi Teh Obeng
اُدْ: Qalqalah sugra Yaitu huruf dal barisnya mati (sukun).
اِلٰى : Mad thabi'i (mad asli) Yaitu huruf lam bertemu dengan alif yang tersembunyi, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang tersembunyi, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.
بِيْ: Mad thabi'i (mad asli) Yaitu ya mati sebelumnya ada huruf yang berbaris kasrah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
