Gak PD Karena Suka Bau Ketiak, Berikut Cara Menghilangkan Bau Ketiak Secara Alami

- 21 Desember 2022, 15:15 WIB
Gak PD Karena Suka Bau Ketiak, Berikut Cara Menghilangkan Bau Ketiak Secara Alami
Gak PD Karena Suka Bau Ketiak, Berikut Cara Menghilangkan Bau Ketiak Secara Alami /Tangkapan layar/https://www.dove.com/

SUDUTBATAM.COM - Punya bau ketiak yang kurang sedap biasanya bakal bikin kamu nggak percaya diri alias minder.

Selain itu, bau ketiak juga mungkin akan mengganggu orang-orang yang ada di sekitar kamu lho.

Ada juga orang yang terkadang belum menyadari kalau dirinya itu punya bau ketiak atau bau badan (BB).

Umumnya, bau ketiak itu disebabkan karena ada keringat yang bercampur dengan bakteri.

Baca Juga: Berita Terbaru, Terpopuler Hari Ini

Kenapa ketiak bau padahal tidak berkeringat? Beberapa faktor lain seperti pola makan dan kondisi medis lainnya juga menjadi penyebab kenapa ketiak bau.

Memiliki bau ketiak yang cukup menyengat memang mengganggu penampilan dan mempengaruhi kepercayaan diri seseorang.

Oleh karena itu, banyak yang melakukan cara menghilangkan bau ketiak untuk menghindari masalah tersebut.

Ada beberapa cara untuk menghilangkan bau ketiak.

1. Cuka Apel
Cara menghilangkan bau ketiak secara alami salah satunya dengan menggunakan cuka apel.

Caranya, langsung oleskan cuka sari apel ke ketiak Anda. Sifat antimikroba dan asam dalam cuka apel dapat menghancurkan bakteri penyebab bau.

2. Lemon
Selanjutnya, lemon juga bisa menjadi salah satu cara menghilangkan bau ketiak secara alami.

Untuk melenyapkan bau tidak sedap di ketiak, oleskan langsung potongan lemon di ketiak.

Anda juga bisa mencampur perasan lemon dengan soda kue, campuran keduanya efektif membunuh bakteri penyebab bau badan.

3. Mandi dua kali sehari
Seperti yang sudah disebutkan, penyebab bau badan tak sedap adalah akibat kuman yang bercampur dengan keringat.

Untuk itu, sebagai cara menghilangkan bau ketiak secara alami, mandi adalah cara yang paling tepat.

4. Kurangi Stres
Seperti disinggung sebelumnya, kalau reaksi stres bisa menyebabkan kelenjar keringat menghasilkan keringat lebih banyak.

Oleh karena itu, kamu harus bisa memanajemen stres dan mengetahui teknik pengurangan kecemasan supaya membantu kamu meminimalkan respons keringat fisiologis.***

Editor: Fadhil


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x