34 Juta Data Paspor Warga Indonesia Bocor, BSSN Buka Suara Beri Klarifikasi

- 13 Juli 2023, 14:45 WIB
Ilustrasi Paspor
Ilustrasi Paspor /Bangkim/
SUDUTBATAM.COM – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menginvestigasi terkait kebocoran data paspor Indonesia sebanyak 34 juta.
 
Investigasi tersebut dilakukan bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), dan Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Ditjen Imigrasi Kemenkumham).
 
Jika ditemukan benar, indikasi kejahatan siber maka BSSN langsung meneruskan laporan tersebut kepada  Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri.
 
Sampai saat ini, ketiga pihak masih menginvestigasi isu kebocoran data paspor tersebut. BSSN dan Ditjen Imigrasi akan membeberkan hasil investigasi data paspor ke publik saat seluruh proses selesai 100 persen.
 
"Kalau sudah selesai 100 persen, nanti dari Ditjen Imigrasi bersama dengan BSSN akan memberikan info kepada masyarakat terkait hal-hal tersebut," ujar Juru Bicara BSSN Ariandi Putra pada 12 Juli 2023 dikutip dari Antara.
 
Ulah Siapa?
Desas-desus beredar bahwa kebocoran data itu adalah ulah Bjorka, seorang hacker yang menggemparkan dunia dengan menyusup ke situs web pemerintah. Namun, BSSN perlu melakukan investigasi lebih lanjut untuk membuktikan kebenaran klaim tersebut.
 
"Sekarang fokusnya adalah untuk menanggulangi kebocoran data ini, melihat semua data yang dipublikasikan itu benar-benar sebuah kebocoran data atau tidak dengan dugaan-dugaan yang ada," ucap Ariandi.
 
BSSN memastikan sistem elektronik yang di jalanan Ditjen Imigrasi dalam kondisi baik. "Yang pasti adalah sistem elektronik yang dimiliki oleh Ditjen Imigrasi secara umum berjalan dengan baik, tidak ada kendala apa-apa," ujarnya. "Kita bisa pastikan itu karena sudah dicek dengan kondisi semua aman," ujarnya lagi.
 
Sebanyak 34 juta data paspor Indonesia disebut beredar di pasar gelap internasional. Hal itu diumumkan pakar keamanan siber Tegu Appliantdalam cuitan di akun Twitter pribadinya.
 
Menurut Teguh, sejumlah data paspor yang bocor dalam pasar gelap itu meliputi nomor paspor, tanggal berlaku paspor, nama lengkap, tanggal lahir, dan jenis kelamin.
 
"Buat yang sudah pada punya paspor, selamat 34 juta data paspor baru saja bocor dan bebas diperjualbelikan," ujar Teguh dalam akun Twitter @secgron pada unggahan beberapa waktu lalu.***

Editor: Fadhil


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x