Warga Pesisir Utara Jawa Barat Diminta Waspada Banjir Rob

- 14 Juni 2022, 08:05 WIB
ILUSTRASI Banjir rob yang merendam ratusan rumah di pesisir Kota Cirebon beberapa waktu lalu.
ILUSTRASI Banjir rob yang merendam ratusan rumah di pesisir Kota Cirebon beberapa waktu lalu. /Cirebon Raya

SUDUTBATAM.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta warga pesisir utara di Jawa Barat waspada peningkatan ketinggian pasang air laut hingga menyebabkan banjir pesisir (rob).

Dua wilayah yang turut berpotensi mengalami rob antara lain pesisir utara Daerah Khusus Ibu (DKI) Jakarta dan pesisir utara Jawa Barat.

Selain dua wilayah tersebut, daerah-daerah lain yang juga berpotensi mengalami rob di antaranya pesisir Aceh, pesisir Sumatra Utara, pesisir barat Sumatra Barat, pesisir Kepulauan Riau, pesisir Bangka Belitung, dan pesisir Bandar Lampung.

Baca Juga: Sampah di Ambon 220 Ton Per Hari, Begini Ungkapan Wali Kota Bodewin Wattimena

Berikutnya di wilayah Pulau Jawa, yakni pesisir utara Jawa Tengah, pesisir selatan Cilacap, pesisir selatan Yogyakarta, dan pesisir Jawa Timur.

Sementara di wilayah lainnya antara lain pesisir selatan Bali, pesisir NTB, pesisir NTT, pesisir barat Kalimantan Barat, pesisir selatan Kalimantan Tengah, pesisir Kalimantan Selatan, pesisir Maluku, dan pesisir Papua.

Menurut Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo, berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir rob berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia pada 11-23 Juni 2022.

“Ditambah lagi pada 14 Juni 2022, ada super full moon fase bulan purnama,” kata Eko.

Untuk wilayah pesisir utara DKI Jakarta dan pesisir utara Jawa Barat, banjir rob di prediksi terjadi pada 12-17 Juni 2022. Untuk pesisir Jawa Tengah, selatan Cilacap, dan selatan Yogyakarta, rob terjadi pada 16-23 Juni 2022.

Eko mengatakan potensi banjir rob itu berbeda waktu, termasuk hari dan jam di tiap wilayah. Namun, secara umum dapat mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar pelabuhan
dan pesisir.

Halaman:

Editor: Iwan Sahputra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x