Pemadaman Listrik Bergilir di Batam Diperkirakan Sampai 13 Juni 2022, Ada Pemeliharaan PLTG Tanjunguncang

- 30 Mei 2022, 08:35 WIB
Pemadaman listrik bergilir di Batam diberlakukan sampai 13 Juni 2022, ada pemeliharaan PLTG Tanjunguncang
Pemadaman listrik bergilir di Batam diberlakukan sampai 13 Juni 2022, ada pemeliharaan PLTG Tanjunguncang /Dokumentasi/PLN Batam

SUDUBATAM.COM - PLN Batam kembali memberlakukan pemadaman bergilir hingga 13 Juni 2022.

Hal itu dilakukan PLN Batam karena adanya pemeliharaan berkala terhadap Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Energi Listrik Batam (ELB) Unit 1 Tanjung Uncang.

Akibatnya, terjadi penurunan pasokan daya untuk disuplai kepada pelanggan. Sehingga pemadaman listrik kembali dilakukan PLN Batam.

Pemeliharaan PLTG ELB Unit 1 Tanjung Uncang sudah dilakukan PLN dari 26 Mei 2022 dan rencananya akan selesai 13 Juni 2022.

Baca Juga: Harga Tiket Ferry Batam Singapore 2022 Menggunakan Kapal Batam Fast

Vice President Public Relation PT PLN Batam, Bukti Panggabean mengatakan bahwa pemeliharaan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan untuk menjaga keandalan mesin kedepannya.

"Pemeliharaan tersebut akan berdampak pada menurunnya kapasitas pasokan listrik di sistem kelistrikan Batam-Bintan menjadi posisi siaga terutama pada saat beban puncak malam hari sebesar 17 MW dan pada beban puncak siang hari sebesar 23 MW atau sekitar 3 sampai 4 persen dari daya mampu sistem kelistrikan Batam-Bintan," ungkapnya, Kamis 26 Mei 2022.

Bukti menambahkan, semenjak awal tahun ini pertumbuhan pemakaian listrik di Batam naik signifikan seiring dengan pertumbuhan ekonomi di Batam yang juga meningkat, sehingga beban puncak sistem kelistrikan Batam-Bintan naik diatas 10 persen.

Untuk memenuhi kebutuhan dan permintaan listrik tersebut PLN Batam menggunakan cadangan daya yang sebelumnya tersedia.

“Saat ini cadangan daya yang dimiliki oleh PLN Batam telah terserap, untuk itu kami tengah membangun dua pembangkit baru untuk mempersiapkan ketersediaan energi listrik mengingat pertumbuhan pemakaian listrik yang pesat ini. Adapun dua pembangkit tersebut berlokasi di Panaran dengan daya 25 MW yang diperkirakan akan rampung pada September tahun ini, dan di Kabil dengan daya 50 MW akan rampung sekitar bulan Desember tahun ini,” kata Bukti.

Halaman:

Editor: Niken Nurfujitania


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah