SUDUTBATAM.COM - Pengawas SPBU 14294721 KDA, Wen Tairas angkat bicara menanggapi adanya keluhan masyarakat terkait BBM Pertamax tercampur air.
Tercampurnya air ke tangki pertamax di SPBU 14294721 KDA berasal dari air hujan dan manajemen meminta maaf atas peristiwa tersebut.
“Kami mohon maaf atas kejadian ini. Kami segera melakukan perbaikan. Paling lama sehari sudah selesai,” katanya.
Di tempat yang sama, General Manager SPBU KDA, Daril mengatakan pihaknya segera melakukan pembenahan.
“Kejadian ini mungkin sedikit saja kelalaian kami. Ada terdeteksi kadar air sedikit. Kedepannya tidak akan terulang lagi,” katanya.
Baca Juga: Kronologi Disperindag Batam Segel Nozzle Pertamax SPBU 14294721 KDA
Terpisah, berdasarkan keterangan resmi yang diterima dari PT Pertamina Patraniaga, yang menyatakan sehubungan dengan adanya pengaduan dari masyarakat terkait pelayananan SPBU 14294721 JL. Simpang KDA Batam center menyampaikan beberapa hal.
Pertama, pasca hujan lebat menyebabkan adanya rembesan air hujan yang mengontaminasi tanki timbun produk Pertamax. Kedua terhadap kejadian ini Pertamina telah menginstruksikan kepada SPBU tersebut untuk menghentikan sementara operasional dan melakukan perbaikan (tank cleaning).
Ketiga SPBU akan bertanggung jawab kepada konsumen dengan melakukan perbaikan terhadap kendaraan yang terdampak. Hal ini diungkapkan oleh Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria.