Contoh Pidato Isra Mi'raj 5 Menit, Dapat Jadi Refrensi Ketua Panitia Pengajian

18 Februari 2023, 05:45 WIB
Berikut ini adalah contoh teks pidato Isra Miraj, dapat jadi refrensi yang ingin mengikuti lomba ataupun sambutuan untuk panitia. /Freepik

SUDUTBATAM.COM - Berikut ini adalah contoh teks pidato Isra Miraj, dapat jadi refrensi yang ingin mengikuti lomba ataupun sambutuan untuk panitia.

 Isra Miraj merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam karena mengisahkan perjalanan rohani Nabi Muhammad SAW.

Saat itu, Nabi Muhammad SAW mendapat perintah dari Allah SWT untuk menjalankan salat lima waktu, peristiwa Isra miraj adalah dua perjalanan Nabi Muhammad SAW yang terjadi dalam satu malam, Umat Islam memperingati Isra Miraj setiap tanggal 27 Rajab tahun Hijriah.

Baca Juga: Daftar Tempat Wisata di Medan Terbaru 2023 yang Lagi Hits dan Instagramable

Dalam bahasa Arab, Isra berarti perjalanan di malam hari, sementara Miraj adalah kenaikan

Isra Miraj merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Masjid Al Aqsa di Yerusalem. Kemudian Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit ketujuh atau Sidratul Muntaha.

Isra Miraj kerap dimaknai sebagai perjalanan rohani Nabi Muhammad SAW dalam satu peristiwa. Akan tetapi, Isra dan Miraj sebenarnya terdiri dari dua bagian perjalanan Nabi Muhammad SAW, yaitu Isra Miraj.

Adapun contoh teks pidato Isra Miraj adalah sebagai berikut.

Assalamualaikum Wr. Wb.

Bapak-bapak, ibu-ibu dan kaum muslimat yang dimuliakan oleh Allah.

Pertama-tama marilah kita semua mengucapkan tahmid dan tasyakur kehadirat Allah SWT, karena kita semua pada saat ini masih diperkenankan oleh Allah untuk hidup di muka bumi ini, sehingga pada saat ini kita dapat berkumpul di tempat di sini, dalam rangka memperingati hari besar Islam, Isra Miraj Nabi Muhammad saw.

Selanjutnya, sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhammad saw karena dari beliaulah kita semua dapat mengetahui ajaran-ajaran Islam, sehingga kita dapat membedakan mana sesuatu yang haq dan mana sesuatu yang bathil.

 Baca Juga: Daftar Nama Regu Pramuka untuk Putri, Dapat Jadi Refrensi

Saat ini kita semua telah berada di bulan Rajab, di mana pada bulan Rajab ini ada satu peristiwa yang tidak boleh dilupakan oleh setiap umat manusia, utamanya adalah umat Islam itu sendiri, karena pada bulan Rajab itu, terjadilah peristiwa besar yang pernah dijalankan oleh Rasulullah pada abad-abad yang silam yairu Isra Miraj, atas kehendak Allah SWT.

Menurut arti bahasa, Isra itu berarti perjalanan di malam hari. Akan tetapi, secara syariiyah isra adalah perjalanan malam hari yang dilakukan oleh Rasulullah saw dari Masjidil Haram (di Mekkah) menuju ke Baitul Maqdis (di palestina) yang penuh mengandung rahasia dan keajaiban.

Hal ini telah dijelaskan oleh Allah dalam Al-Qur’an Al-Isro ayat 1 :

Yang artinya : Maha suci Tuhan yang telah memperjalankan hamba-Nya (yakni Nabi Muhammad) pada malam hari, dari masjidil Haram sampai masjidil Aqso, yang kami berkati di sekitarnya, supaya Kami perlihatkan tanda-tanda kebesaran Kami kepadanya. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar dan Maha Melihat.

Sedangkan Miraj, menurut arti bahasa yaitu jenjang naik. Akan tetapi yang dimaksud ialah naiknya Rasulullah saw dari Masjidil Aqso di Baitul Maqdis, dengan menempuh angkasa luar.

Sehingga akhirnya sampai ke suatu tempat yang paling tinggi bernama Sidratul Muntaha, suatu tempat yang tidak mungkin di capai oleh manusia, dengan kemajuan teknologi yang bagaimana pun canggihnya kecuali oleh Nabi Muhammad saw.

Di situlah Rasulullah saw menerima langsung dari Allah SWT tentang solah lima waktu, yang harus dikerjakan olehnya dan seluruh umatnya.

Hadirin sekalian yang berbahagia.

Tujuan pokok dari diisra Miraj kan Nabi Muhammad SAW ini adalah dalam rangka memberi kekuatan batin bagi Nabi Muhammad saw terhadap musibah atau cobaan, serta siksaan yang datangnya dari para musuh-musuh Islam sejak sepeninggal Abu Thalib, Abdul Muthalib dan istri tersayangnya Siti Khodijah, dalam memperjuangkan cita-cita luhur, mengajak seluruh umat manusia untuk beriman kepada Allah SWT di dalam naungan Islam.

 Baca Juga: Contoh Pidato Sambutan Upacara Hari Senin Singkat dan Penuh Makna, Cocok untuk SD, SMP dan SMA

Hadirin sekalian yang berbahagia.

Dengan memperhatikan peristiwa-peristiwa di atas maka di dalam kita memperingati Isra Miraj ini, maka yang terpenting bagi kita untuk mengambil hikmahnya yaitu, kita mempertebal dan memperkuat keimanan serta ketaqwaan kepada Allah dan kepada Nabi Muhammad saw.

Disamping itu, kita harus menjalankan perintah Allah yaitu solat lima waktu. Hadirin sekalian yang berbahagia.

Demikian pidato dari saya dalam rangka memperingati hari besar Islam Isra Miraj.

Terimakasih atas segala perhatiannya, dan mohon maaf atas segala kekuarangan dan kekhilafannya.

Akhirul kalam wabillahittaufiq walhidayat wassalamu alaikum warahmatullahi wabarokaatuhu.***

Editor: Niken Nurfujitania

Tags

Terkini

Terpopuler