SUDUTBATAM.COM - Berikut ini merupakan contoh analisis novel Bumi Manusia karya Pramoedya Ananta Toer.
Bumi Manusia adalah salah satu karya terbesar yang pernah dibuat oleh penulis Indonesia kelahiran Blora, Pramoedya Ananta Toer.
Sebagaimana dilansir Sudut Batam dari Ensiklopedia, Bumi Manusia menceritakan tentang kehidupan Minke, siswa HBS sekolah menengah atas dengan pengantar bahasa Belanda.
Minke merupakan satu-satunya orang Indonesia di antara siswa Belanda. Sebagai keturunan priayi, ia mendapat kesempatan dari pemerintah kolonial untuk bersekolah di sana.
Baca Juga: Analisis Struktur Novel Sejarah Mangir Karya Pramoedya Ananta Bahasa Indonesia
Ia lulus HBS dengan meraih peringkat dua di seluruh Hinia atau peringkat pertama untuk seluruh Surabaya.
Pada masa itu, golongan priayi tinggi diberi hak istimewa untuk menduduki karier yang terhormat selama ia patuh pada tuntutan sistem yang ada.
Yakni berperilaku dengan mengikuti kebudayaan priayi dan tunduk pada kemauan penguasa kolonial yang memanfaatkan golongan priayi untuk mengukuhkan kekuasaan.
Minke menjalin cinta dengan Annelies, putri Herman Mellema dengan Nyai Ontosuroh. Kemudian, Minke menikah dengan Annelies.
Secara keilmuan, ia banyak berinteraksi dengan Magda Peters, guru bahasa Belanda yang beraliran etis di sekolahnya.