4. "Muka Pejabat"
Reuni berlangsung di sekolah Pancasila. Jaja bertanya pada Ucup: "Wah, kamu jadi pejabat, ya?".
"Kok tahu kamu?", tanya Jaja.
Lalu Ucup menjawab, "Ya, tahulah...wajahmu kan terlihat seperti gambar uang".
Mereka pun tertawa bersama, dan hanyut dalam suasana gembira.
5. "Sedekah"
Alkisah, terdapat seorang pengemis tua yang sedang meminta-minta kepada anak muda.
"Nak, minta sedekahnya, Nak," pinta si pengemis tersebut.
Si anak muda lantas mengambil uang sepuluh ribuan di sakunya. Diberikannya uang tersebut kepada sang pengemis tua sambil berkata,
"Kembali lima ribu ya, Pak!" pinta pemuda tersebut.
Bapak pengemis tua tersebut kemudian menyodorkan mangkuk yang berisi uang kembalian,
"Ini, Nak, kembaliannya silahkan diambil."
"Tunggu Pak, kembaliannya kok tujuh ribu, ini kelebihan Pak," ucap pemuda tersebut keheranan.
"Oh, tidak apa-apa, Nak. Ambil uang itu, anggap saja saya bersedekah."
Itulah contoh teks anekdot sindiran dan menghibur yang dapat dijadikan referensi.***