3 Contoh Teks Editorial Terbaru 2022 yang Ada di Koran Beserta Strukturnya

- 2 Desember 2022, 13:15 WIB
3 Contoh Teks Editorial Terbaru 2022 yang Ada di Koran Beserta Strukturnya
3 Contoh Teks Editorial Terbaru 2022 yang Ada di Koran Beserta Strukturnya /Pixabay/

Teks 2
Teroris Kembali Hantui Negeri

(Pernyataan Umum)
Serangan penusukan terhadap Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto di Pandeglang, Banten, pada hari Kamis menunjukkan bahwa pembasmian teroris local dan nasional masih jauh dari perkiraan.

Hal ini menunjukkan bahwa sedikit saja rasa puas diri dalam perang melawan terorisme dapat menyebabkan lengah dan terbukti membawa bencana.

Mantan komandan militer bersama dengan tiga korban lainnya yaitu seorang perwira polisi, seorang perwira militer, dan seorang ulama muslim selamat dari serangan itu.

Hal itu menunjukkan bahwa para intel negara kurang cakap dan lihai dalam melindungi orang-orang penting negara. Insiden itu masih mengejutkan negara dan sangat terkenal karena menumbuhkan sejumlah spekulasi. Beberapa spekulasi yang beredar apa saja?

(Argumentasi)
Pertama, serangan itu lebih tepat sasaran. Para ekstrimis atau teroris itu tidak bertujuan untuk mencelakai orang-orang acak yang mewakili agama, negara, atau institusi tertentu tetapi seranganya tertuju langsung pada kaki tangan presiden.

Insiden kemarin adalah percobaan pembunuhan pertama seorang pejabat tinggi pemerintah oleh para ekstremis, setidaknya sejak November 1957 ketika gerilyawan melancarkan serangan granat untuk membunuh Presiden Sukarno dan keluarganya saat itu di Cikini, Jakarta Pusat.

Kedua, itu dilakukan di siang hari bolong dan di hadapan personel keamanan dan lusinan pengamat yang secara naluriah merekam insiden itu dari setiap sudut. Dan memungkinkan aksi terror yang dilakukan mendapatkan paparan maksimal bahkan sebelum media melaporkannya.

Para tersangka, yang diidentifikasi sebagai Syahrial Alamsyah juga dikenal sebagai Abu Rara dan istrinya Fitrie Adriana, segera ditangkap setelah serangan itu. Telah terungkap bahwa mereka adalah anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD) sel teroris lokal yang terkait dengan Negara Islam.

Dengan kejadian itu, bangsa ini kembali bergumul dengan pertanyaan yang sama yang telah berulang kali ditanyakan: Apakah ini akan pernah berakhir? Mungkinkah itu dihindari?

Halaman:

Editor: Niken Nurfujitania


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah