Network
SUDUTBATAM.COM - Fenomena Citayam Fashion Week yang tengah viral, kini menjadi sorotan berbagai kalangan.
Pasangan selebriti Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven baru saja mengajukan pendaftaran Citayam Fashion Week sebagai HAKI melalui PT. Tinger Wong Entertainment, perusahaan milik Baim Wong.
Tindakan Baim ini ramai dikritik publik dan publik menilai Baim Wong hanya ingin meraup keuntungan pribadi.
Melalui akun instagram @baimwong pada 25 Juli 2022, ia mengungkapkan keinginannya menjadikan Citayam Fashion Week sebagai ajang yang legal.
Baca Juga: Barita Terbaru dan Terpopuler Hari Ini
"Citayam Fashion Week bukan milik saya. Ini milik semua, ini milik Indonesia. Saya hanya lah seorang yang visi MENJADIKAN Citayam Fashion Week sebagai ajang yang membuat trend ini menjadi wadah yang legal, dan ga musiman," jelas Baim Wong.
Berbicara tentang HAKI, berikut ini penjelasan tentang apa itu HAKI, jenis HAKI, dan fungsinya.
Pengertian HAKI
HAKI atau HKI merupakan singkatan dari Hak Kekayaan Intelektual.
Dilansir dari laman Kementrian Keuangan (kemenkeu), Hak Kekayaan Intelektual (HKI) atau Hak Atas Kepemilikan Intelektual (HAKI) adalah hak yang didapatkan seseorang atau badan hukum yang menghasilkan inovasi dalam berkreasi.
HKI adalah hak untuk menikmati secara ekonomis hasil dari suatu kreativitas intelektual.
Objek yang diatur dalam HKI adalah karya-karya yang timbul atau lahir karena kemampuan intelektual manusia.
Jenis - Jenis HAKI
Melansir situs Kementerian Perdagangan (Kemendag), HAKI dibagi menjadi dua jenis. Ada Hak Cipta dan Hak Kekayaan Industri.
Baca Juga: Barita Terbaru dan Terpopuler Hari Ini
Berikut penjelasannya.
1. Hak Cipta, merupakan hak ekslusif bagi pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberikan izin dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. Hak Kekayaan Industri terdiri dari hak:
- Paten
- Merek
- Desain industri
- Desain tata letak sirkuit terpadu
- Rahasia dagang
- Varietas tanaman
Fungsi HAKI atau HKI
Berdasarkan laman Universitas Djuanda Bogor, fungsi dan manfaat dari HAKI adalah sebagai bentuk perlindungan hukum kepada hak cipta dan untuk melindungi karya setiap orang.
Berikut fungsi dan manfaat lain dari HAKI:
1. Mengantisipasi adanya pelanggaran Hak atas Kekayaan Intelektual orang lain.
2. Meningkatkan kompetisi dan juga memperluas pangsa pasar, khususnya dalam hal komersialisasi kekayaan intelektual.
Hal ini mungkin timbul, karena dengan adanya HKI, akan memberikan motivasi kepada para pencipta, industri dan masyarakat luas untuk dapat berkarya dan berinovasi, serta mendapatkan apresiasi dari ciptaannya tersebut.
3. Sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan strategi penelitian, industri dan juga usaha di Kawasan Indonesia.
Demikianlah penjelasan singkat terkait HAKI dan HKI yang menjadi pembahasan akibat fenomena Citayam Fashion Week.***
