Network
SUDUTBATAM.COM – Respawn Entertainment adalah perusahaan game yang mengembangkan game Apex Legend Mobile namun kabar tidak enak datang dari perusahaan tersebut bahwa mereka akan menghentikan layanan game tersebut pada 1 Mei 2023.
Hal ini membuat beberapa pemain game mobile Apex Legend tidak terlalu senang pasalnya banyak sekali item yang mereka beli seperti emot, skin dan lain sebagainya akan menghilang selamanya.
EA membagikan berita tentang perubahan tersebut sebagai bagian dari hasil pendapatan Q3 FY203.
Apex Legend versi mobile sendiri dikembangkan bersama dengan studio Tencent’s Lightspeed dan Quantum Studios yang menangani game terkenal seperti PUBG Mobile.
Baca Juga :Jadwal Lengkap Terupdate, Semua Rute Kapal Pelni Serta Harga Tiket Bulan Februari dan Maret 2023
Perusahaan game Respawn Entertainment mengatakan bahwa game mereka (Apex Legend) "Setelah awal yang kuat, saluran konten untuk Apex Legends Mobile mulai gagal memenuhi standar kualitas, kuantitas, dan irama."
Pada saat pertama kali peluncuran, Apex Legend mobile memiliki banyak reputasi yang lumayan baik seperti menambahkan tweak yang ingin dilihat pemain di game lengkap.
Sepertinya perusahaan ini lebih berfokus ke pada pengembangan franchise Battlefield 2042 yang memiliki perilisan buruk pada masanya.
Ini juga untuk menempatkan kepala Respawn Vince Zampella sebagai penanggung jawab franchise tersebut dan mengumumkan kampanye naratif baru yang sedang dikerjakan oleh studio baru, Ridgeline Games.
“Kami bekerja keras untuk mengembangkan Battlefield 2042, dan sedang dalam praproduksi untuk pengalaman Battlefield masa depan kami di studio kami di seluruh dunia,” kata EA dalam postingannya.
“Saat kami melihat pasar seluler, peluncuran baru terbesar yang paling sukses adalah yang sangat terkait dengan waralaba yang lebih luas,” kata Wilson.
“Tidak selalu ada permainan silang, tetapi tentu saja perkembangan silang dan perasaan bahwa mereka adalah bagian dari satu komunitas tunggal dan satu pengalaman permainan terpadu.”
Wilson mengatakan bahwa perusahaan tersebut menghentikan pekerjaan itu karena “benar-benar memikirkan tentang strategi waralaba yang lebih luas dan memungkinkan kepemimpinan untuk membangun pengalaman game lintas platform yang nyata di sekitar Battlefield yang ditata ulang di masa depan”.
Pada hari Selasa, perusahaan juga mengumumkan penundaan Star Wars Jedi: Survivor dari Maret hingga April.
Kemudian pada panggilan pendapatan, COO Laura Miele mengatakan bahwa The Lord of the Rings: Heroes of Middle-earth, game seluler EA mendatang yang berlatarkan alam semesta LOTR, akan diluncurkan tahun ini.***
