Network
SUDUTBATAM.COM - Pelit merupakan salah satu sifat tidak terpuji. Dalam Islam, pelit juga dilarang.
Bahkan Gus Baha melarang untuk berteman dengan orang pelit. Hal tersebut karena cara berpikirnya akan ketularan logika orang pelit.
"Saya beri tahu, jangan pernah berteman dengan orang pelit. Karena cara berpikir Anda akan ketularan logika orang pelit," jelas Gus Baha, sebagaimana yang dilansir Sudutbatam.com dari PortalJember.com dengan judul artikel "Gus Baha Larang Berteman dengan Orang Pelit, Mengapa? Ini Alasannya,".
Baca Juga: Baca Doa Ini Bisa Sembuhkan Semua Penyakit, Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Lebih lanjut pada kesempatan tersebut Gus Baha memberikan contohnya.
"Misalnya saat kamu mampir ke warung, pemiliknya orang gak punya. Lalu kamu makan, lalu kamu dihargai mahal, dipikir cuma Rp10 ribu ternyata Rp40 ribu. Asal pemiliknya orang gak punya. Kalau orang kaya kan zalim. Orang kaya, kok, ngemplang orang miskin. Kamu saja lebih miskin dari pemilik warungnya, itu zalim," papar Gus Baha
"Tapi kalau kamu lebih kaya, jangan anggap itu zalim. Anggap saja, 'Gusti, masya Allah, saya bisa makan habis Rp20 ribu. Engkau Maha Hebat! Nyawa, kok, cukup dijagaa dengan Rp20 ribu'. Murah atau mahal, nyawa dijaga dengan Rp20 ribu? Murah," sambung Gus Baha.
Lebih lanjut Gus Baha juga mengatakan logika orang dermawan makan dengan harga yang sedikit mahal bisa tetap hidup, jauh lebih murah dibanding harus masuk ICU yang menghabiskan jutaan.
Baca Juga: Ini Yang Akan Terjadi Jika Ditagih Utang Tapi Tidak Merespons
