Hukum Bacaan Tajwid Surat Ali Imran Ayat 159, Penjelasan dan Cara Membacanya

SUDUTBATAM.COM - Hukum bacaan tajwid wajib untuk dipahami agar mengetahui cara membaca yang baik dan benar saat membaca Al-Qur'an.

Secara umum, surat Ali Imran ayat 159 ini berisi perintah untuk bersikap sabar dan lemah lembut sesuai dengan yang dicontohkan Rasulullah SAW.

Ini adalah salah satu ayat yang menjelaskan sikap Rasulullah SAW yang patut diteladani oleh umatnya.

Baca Juga: 35 Ide Lomba 17 Agustus 2022 yang Unik, Lucu, dan Hemat Biaya

Dikutip dari berbagai sumber, berikut hukum bacaan tajwid surat Ali Imran ayat 159:

فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ ٱللَّهِ لِنتَ لَهُمْ ۖ وَلَوْ كُنتَ فَظًّا غَلِيظَ ٱلْقَلْبِ لَٱنفَضُّوا۟ مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَٱعْفُ عَنْهُمْ وَٱسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى ٱلْأَمْرِ ۖ فَإِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى ٱللَّهِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلْمُتَوَكِّلِينَ

Artinya: Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya. (QS. Ali Imran: 159)

فَبِمَا

Hukumnya: Mad Thobi'i, karena ada mim dengan alif yang di sukun, dibaca dengan cara memanjangkan dua harakat atau empat alif.

رَحْمَةٍ مِنَ