SUDUTBATAM.COM - Puncak arus mudik lebaran 2022 diprediksi akan terjadi pada 28-29 April 2022.
Pasalnya, ini adalah aktivitas mudik pertama masyarakat Indonesia setelah dilarang 2 tahun akibat pandemi Covid-19.
Jasa Marga memperkirakan jutaaan orang akan turun ke jalan untuk Mudik Lebaran 2022.
Diprediksi jumlah para pemudik akan mengalahkan rekor mudik pada arus mudik tahun 2019 sebelum Covid-19 terjadi.
“Tahun ini, diprediksi akan melampaui angka lalu lintas sebelum masa pandemi Covid-19 tahun 2019," ujar Corporate Communication & Community Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru, Selasa 19 April 2022.
Heru menjelaskan kalau volume kendaraan saat ini sudah naik sampai dengan 12 persen.
Sementara, puncak lalu lintas akibat mudik bakal terjadi pada 29 April 2022 mendatang.
"Kita mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk menghindari perjalanan pada saat arus puncak mudik dan arus puncak balik," tuturnya.
Pada saat yang sama, Heru juga menjelaskan sejumlah antisipasi pihak Jasa Marga untuk menghindari kepadatan pemudik tahun ini.
Rekayasa lalu lintas siap dilakukan dengan menerapkan contra flow dan one way atas diskresi dari pihak kepolisian.
"Dalam antisipasi kepadatan di gerbang tol kita memastikan keberfungsian peralatan 100 persen ditambah mengoptimalkan gardu miring," katanya.
"Serta menambah mobile rider untuk melakukan transaksi di luar Gerbang Tol Otomatis (GTO) untuk menambah kapasitas di gerbang," tutur Heru kembali.***