Timnas Indonesai U-23 Mundur Dari Kejuaraan Piala AFF di Kamboja, Kemenpora Ikut Angkat Bicara

11 Februari 2022, 13:21 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menegaskan pemerintah akan memperketat naturalisasi pemain di semua cabang olahraga. /Dok/Kemenpora

SUDUTBATAM.COM - Batalnya Timnas Indonesia U-23 mengikuti turnamen Piala AFF di Kamboja ditanggapi Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora).

Sebagaimana diketahui Timnas Indonesia U-23 batal terbang ke Kamboja karena Covid-19 yang menyerang sebagian pemain.

Skuad Timnas Indonesia U-23 seharusnya dijawalkan terbang ke Kamboja hari ini, Jumat 11 Februari 2022.

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali mengatakan keputusan PSSI dan pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong tersebut dapat dipahami.

Baca Juga: Syarat Terbaru Naik Pesawat Januari 2022, Anak di Bawah 12 Tahun Masih Wajib PCR

Karena kondisi timnas yang tidak lengkap karena beberapa terkena covid-19 dan cedera. Menurutnya, pertimbangan utama pelatih tersebut sudah tepat.

“Kita tidak boleh memaksakan diri di tengah situasi seperti ini. Itu adalah kejadian di luar kehendak pelatih, federasi, apalagi pemerintah,” kata Menpora Amali di Jakarta dilansir dari laman Kemenpora.

Menpora Amali meminta PSSI untuk fokus dalam melakukan pemulihan dan penyembuhan pemain yang terpapar covid-19.

“Saya berharap supaya PSSI bisa fokus untuk penyembuhan para pemain yang terpapar,” ujarnya.

Namun demikian, Menpora Amali meyakini berdasarkan pengalaman di PON XX Papua 2021 lalu, biasanya atlet yang terpapar penyembuhannya bisa cepat.

Baca Juga: Harga Tiket dan Jadwal KM Kelud Batam ke Belawan Medan Februari 2022

“Seperti ketika PON XX di Papua yang lalu, walaupun banyak atlet yang terpapar tapi recoverynya cepat. Karena para atlet sesunguhnya punya kebugaran fisik yang bagus. Apalagi mereka semuanya sudah divaksin. Semoga kondisi mereka segera pulih,” harapnya.

Sementara terkait pelaksanaan kompetisi sepakbola yang sedang berlangsung saat ini, Menpora Amali menyerahkan sepenuhnya kepada PSSI dan PT LIB selaku penyelenggara untuk memutuskan berdasarkan pertimbangan kondisi yang ada.

“Beberapa waktu lalu untuk kompetisi bola basket sudah diputuskan oleh PERBASI dan IBL untuk dihentikan sementara. Tentu kondisi kompetisi masing-masing cabor yang paling mengetahui adalah pimpinan cabor itu dan pengelola kompetisi masing-masing,” jelasnya.***

Editor: Niken Nurfujitania

Sumber: Kemenpora

Tags

Terkini

Terpopuler