Network
SUDUTBATAM.COM – Perang di Ukraina yang direncanakan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin bahwa Kyiv akan jatuh dalam hitungan tiga hari nyatanya berlangsung menjadi perang panjang.
Kini perang masih berlangsung di Ukraina dan hingga sekarang kedua pemimpin negara tersebut Vladimir Putin dan Zelensky masih belum menemukan titik perdamaian antara kedua negara.
Presiden Rusia Vladimir Putin dikabarkan tidak akan hadir dalam acara KTT G20 yang akan dimulai minggu depan di Bali, Indonesia.
Baca Juga: Contoh Teks Amanat Pemina Upacara Hari Senin, SD, SMP dan SMA
Namun, menurut pernyataan resmi dari Pemerintahan Rusia mengatakan bahwa Putin kemungkinan cuma hadir dalam pertemuan meeting online (virtually join) pernyataan ini diungkapkan pada hari Kamis.
Putin kemungkinan akan ambil bagian dalam pertemuan secara daring “format partisipasi (nya) sedang dikerjakan,” menurut laporan dari Kantor berita negara Rusia.
Maka dari itu Perdana Menteri Luar Negeri Negara Rusia Sergei Lavrov yang akan hadir dalam pertemuan KTT G20 di Bali.
Presiden Joko Widodo juga sudah berusaha untuk menengahi masalah yang kini terjadi dan Jokowi juga sudah bertemu dengan kedua pemimpin negara itu pada bulan Juli.
"(Presiden) sudah berusaha agar semua tenang dan itu sepertinya terjadi sekarang," kata Luhut Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, kepada wartawan di Bali.
Presiden Joko widodo juga memberikan pertanyaan yang berbunyi "G20 tidak dimaksudkan untuk menjadi forum politik. Ini dimaksudkan untuk membahas ekonomi dan pembangunan," katanya seperti dikutip.
Sementara itu dari Ukraina, Presiden Zelensky juga tidak akan hadir jika Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri acara KTT G20.
"Posisi pribadi saya dan posisi Ukraina adalah jika pemimpin Federasi Rusia ambil bagian, maka Ukraina tidak akan ambil bagian. Kita lihat saja nanti seperti apa," kata Presiden Zelensky.
Baca Juga: 20 Quotes Hari Ayah Nasional 12 November 2022, Cocok Dijadikan Kartu Ucapan Selama
Zelensky juga sudah berbicara dengan Joko Widodo dari via telepon dan berdiskusi tentang G20 Summit dan Black Sea Grain Deal.
Di lain sisi Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Presiden China Xi Jinping diperkirakan akan tiba dengan pemimpin dunia lainnya pada November 15.***
