Sebelumnya, Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi mengatakan dengan program pompanisasi yang dijalankan Kementerian Pertanian (Kementan) untuk meningkatkan produktivitas pertanian dari El Nino, pihaknya optimistis mampu menyerap 600 ribu ton setara beras hingga akhir Mei 2024.
“Tahun ini semester satu mudah-mudahan kami akan lebih dari 600 ribu ton, harus optimis. Tetapi kita juga tahu kondisinya masih banyak yang harus kami cermati, ada kekeringan. Tetapi di sisi lain juga ada program Kementerian Pertanian dengan pompanisasi,” kata Bayu di Jakarta, Selasa.
Bayu berharap program pompanisasi yang dijalankan Kementerian Pertanian dengan sistem pengairan sawah melalui air yang disedot dari sungai menggunakan mesin pompa, bisa meningkatkan produksi beras dalam negeri.
“Kita lihat siapa tau itu (pompanisasi) akan memberikan hasil yang signifikan sehingga kami juga bisa melakukan pengadaan (beras dalam negeri) lebih banyak lagi,” ucap Bayu.***