Coping Mechanism, Solusi Tepat Mengatasi Kesehatan Mental Seperti Stres dan Trauma

1 Juli 2022, 09:16 WIB
Coping Mechanism, Solusi Tepat Mengatasi Kesehatan Mental Seperti Stres dan Trauma. /guesehat/

SUDUTBATAM.COM – Coping mechanism atau mekanisme koping adalah mekanisme yang penting untuk dimiliki oleh setiap orang untuk dapat mengelola emosinya secara baik.

Stres dan rasa cemas adalah hal yang wajar, tetapi jika kamu tidak memiliki mekanisme koping maka akan memperburuk keadaan.

Dilansir sudutbatam.com dari Good Therapy, coping mechanism atau mekanisme koping adalah strategi yang bisa kamu lakukan dalam menghadapi situasi yang menyebabkan stres atau trauma psikologis.

Dengan menggunakan strategi ini, kamu bisa mengontrol, hati, pikiran, dan perasaan agar tidak mengalami gangguan psikologis yang lebih parah lagi.

Baca Juga: Cara Mudah Mengatasi M-Banking BCA yang Terhapus, Lupa Rekening dan Nomor ATM

Dan dapat membantu kamu dalam mengatur perasaan emosional yang muncul akibat situasi penyebab stres tersebut. Sebagai contoh amarah, rasa sedih, kesepian, rasa cemas, hingga depresi.

Termasuk kemampuan dalam memegang teguh nilai atau kepercayaan, kemampuan mengatasi masalah, bersosialisasi, menjaga kesehatan, dan juga kemampuan dalam menjaga komitmen.

Kondisi kesehatan mental seseorang pada umumnya terpengaruh oleh tiga faktor utama: genetik, pemicu stres dari lingkungan sekitar, dan kemampuan melakukan mekanisme koping dalam menghadapi stress.

Kedua faktor pertama, yaitu genetik dan pemicu stres, termasuk hal yang cenderung tidak bisa kamu kendalikan. Akan tetapi, mekanisme koping merupakan suatu kemampuan yang dapat kamu pelajari dan terapkan.

Baca Juga: Indonesia Resmi Tambah 3 Provinsi, Berikut Nama Provinsi yang Baru

Para ahli psikologi membedakan strategi coping skill ke dalam kedua kategori utama, yaitu Emotion-focused Coping dan Problem-focused Coping.

Emotion-Focused Coping
Dengan mengurangi respons emosi negatif dari suatu kondisi penyebab stres, misalnya merasa malu, cemas, takut, berduka, dan frustasi.

Strategi ini merupakan satu-satunya cara menerapkan kemampuan koping ketika sumber stres tak bisa Anda kendalikan.

Emotion-focused coping bisa dilakukan dengan cara mengalihkan fokus dan perhatian dari sumber masalah. Sebagai contoh curhat atau menuliskan tentang masalah yang dihadapinya, meditasi, ataupun dengan berdoa.

Problem-focused coping
Daripada mekanisme koping sebelumnya, yang satu ini merupakan strategi koping terbaik. Metode ini tidak hanya fokus pada tingkat stres, tetapi juga akar masalah dari stres tersebut.

Kamu bisa mengatasi stres sekaligus pemicunya menggunakan mekanisme koping yang satu ini. Hanya saja, strategi ini belum tentu dapat di terapkan untuk setiap situasi.

Untuk mengatasi sumber stress yang berasal dari pekerjaan atau tekanan dalam mencapai suatu tujuan, strategi Problem-focused coping adalah cara yang paling efektif.

Sedangkan untuk stres yang disebabkan oleh kehilangan seseorang yang kamu sayangi, atau depresi karena suatu hal yang tak bisa diubah, hanya bisa Anda atasi dengan emotion-focused coping.

Kepribadian optimis juga menjadi faktor penting dalam menerapkan metode ini. Pasalnya, dalam mengatasi masalah perlu keyakinan diri sendiri untuk menilai dan menimbang apakah situasi tersebut dapat Anda kendalikan.

Ini artinya, dalam memilih strategi koping, kamu harus tahu terlebih dahulu masalah apa yang sedang terjadi dan strategi mana yang lebih baik dalam mengatasi pemicu stres tersebut.***

Editor: Iwan Sahputra

Tags

Terkini

Terpopuler