Subholding Gas Pertamina Gelar Energy Exchange Forum 2022 : Pemanfaatan Gas Bumi Sebagai Transisi Energi

- 22 Februari 2022, 13:50 WIB
Subholding Gas Pertamina Gelar Energy Exchange Forum 2022 : Pemanfaatan Gas Bumi Sebagai Transisi Energi
Subholding Gas Pertamina Gelar Energy Exchange Forum 2022 : Pemanfaatan Gas Bumi Sebagai Transisi Energi /HUMAS/PGN

SUDUTBATAM.COM - Afiliasi Sub Holding Gas Pertamina, PT Pertamina Gas (Pertagas) kembali menggelar Energy Exchange Forum (EEF) 2022 yang mengusung tema Energizing Natural Gas as Solution for Energy Transition Through Synergy, Innovation and Technology Adaptation.

Secara daring, EEF 2022 dihadiri oleh Direktur Utama PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk dan dibuka oleh Direktur Utama Pertagas, Wiko Migantoro pada hari Senin (21/2).

Dalam sambutannya, Wiko menyampaikan bahwa ajang EEF dilakukan Pertagas setiap tahun bertujuan sebagai wadah untuk sharing knowledge serta sinergi di lingkungan Sub-Holding Gas. Ini adalah kali ketiga Pertagas menyelenggarakan EEF.

"Pada EEF tahun ini, jumlah materi mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya. Hal ini menunjukan antusiasme dan semangat kita bersama untuk tumbuh bersinergi dalam rangka mewujudkan visi dan misi Sub Holding Gas,” ujar Wiko.

Baca Juga: Syarat Terbaru Naik Pesawat Januari 2022, Anak di Bawah 12 Tahun Masih Wajib PCR

Di hari pertama pelaksanaan EEF 2022 ini, Pertagas menghadirkan empat pembicara utama sebagai narasumber yaitu Arifin Rudiyanto Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam BAPPENAS, Montty Girianna Deputi III Pengembangan Usaha BUMN, Riset dan Inovasi Kemenko Bidang Perekonomian serta Lenita Tobing dan Asheesh Sastry dari Boston Consulting Group.

Menurut Arifin Rudiyanto, transisi energi dari penggunaan bahan bakar fosil ke energi terbarukan memiliki peran sangat penting dalam mencapai Net Zero Emission yang menjadi strategi jangka panjang dan kebijakan transisi energi di Indonesia.

“Penggunaan gas bumi merupakan salah satu jembatan transisi energi menuju pemanfaatan sumber-sumber energi terbarukan. Karena gas bumi dikenal sebagai energi yang memiliki efisiensi pembakaran sangat baik, bersih, ramah lingkungan dan lebih murah apabila dibandingkan dengan minyak bumi," jelas Arifin.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Montty Giriana terkait pemanfaatan gas bumi sebagai energi transisi.

Baca Juga: Syarat Terbaru Naik Pesawat Penerbangan Internasional Selama Februari 2022

Halaman:

Editor: Niken Nurfujitania


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah